JAKARTA, Linkpapuabarat.com- Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan didampingi Kepala Balitbangda Provinsi Papua Barat , Professor Charlie Heatubun, jajaran OPD Provinsi Papua Barat dan Staf Khusus Presiden RI, Billy Mambrasar beraudiensi dengan Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.I.P, di Ruang Rapat Utama Kantor Staf Presiden, Jakarta Pusat (26/01/2021).
Rapat tersebut dalam rangka penyampaian aspirasi percepatan Pembangunan Provinsi Papua Barat, berkaitan dengan implementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2020, dan Keppres No.20 Tahun 2020, tentang Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat.
Sesuai dengan Rencana Aksi yang tengah disusun oleh Desk Papua, Kementerian Bappenas, salah satu isu utama yang akan didorong untuk mempercepat pembangunan Kesejahteraan Tanah Papua, adalah pembangunan Sumber Daya Mausia yang unggul.
Oleh sebab itu, dalam pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan, Gubernur yang kemudian didukung oleh Staf Khusus Presiden, Billy Mambrasar mendukung penuh percepatan pembangunan Sumber Daya Manusia, salah satunya adalah dengan membangun SMA Unggulan, untuk menciptakan Sumber Daya Manusia Papua yang unggul yang dapat membangun Provinsi Papua Barat ini.
Berkaitan dengan hal tersebut, Billy Mambrasar yang dikenal cukup aktif dalam mengadvokasi isu pendidikan di Tanah Papua, dalam rilis tertulis, menyampaikan bahwa terdapat berbagai macam permasalahan Pendidikan di Papua Barat yang harus diselesaikan, diantaranya: rendahnya kualitas dan kuantitas tenaga pendidik, terbatasnya sarana dan prasarana pendukung penyelengagaraan Pendidikan disetiap satuan Pendidikan serta terdapat kesenjangan penyelenggaraan Pendidikan antara sekolah di daerah perkotaan dan daerah pinggiran (3T).
Gubernur Provinsi Papua Barat dalam rapat tersebut menyatakan mendorong di percepatnya pendirian Sekolah Unggulan tersebut. Harapannya adalah, seperti SMA Taruna Nusantara di Magelang, dan SMA Negeri 3 Jayapura di Provinsi Papua, anak-anak asli Papua dari SMA unggulan tersebut akan menoreh prestasi di berbagai bidang, baik seni, kreatifitas, ilmu pengetahuan, sastra, Olahraga, teknologi dan berbagai bidang lain, baik di tingkat Nasional maupun internasional.
“Saya adalah alumni SMA Unggulan versi Provinsi Papua, yaitu SMA Negeri 3 Jayapura, dan seperti dilihat, saya dan teman-teman seangkatan saya, maupun diatas kami, dan adik-adik kelas kami, telah berhasil menorehkan prestasi baik di tingkat Nasional, maupun internasional. Saya percaya bahwa anak-anak asli Papua, baik di Provinsi Papua dan Papua Barat, akan dapat terpacu meraih prestasi gemilang, dengan adanya fasilitas SMA Unggulan di Provinsi Papu Barat ini”, ucap Putra asli Saireri yang ditunjuk menjadi salah satu Staf Khusus Presiden Jokowi ini.
Menerima masukan dari Gubernur tersebut, Kepala Staf Kepresidenan menyatakan akan mendorong agar aspirasi ini dimasukkan kedalam Rencana Aksi Implementasi Inpres Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat, yang saat ini sedang digodok oleh tim Pusat yang dikomandoi oleh Wakil Presiden RI, dan Kementerian Bappenas. (Rls/*)