MANOKWARI, Linkpapua.com – Kepala Suku Besar Arfak, Dominggus Mandacan mengungkapkan, Pekabaran Injil bukan sekadar mengukir peradaban agama di Tanah Papua. Namun juga sebuah misi yang mencakup semua aspek kehidupan sosial.
“Pekabaran Injil memiliki aspek pendidikan, kesehatan, sosial kemasyarakatan, serta nilai-nilai khusus yang memungkinkan Papua terbuka bagi semua,” ujar Dominggus yang juga Ketua panitia HUT PI 2024, Senin (5/2/2024).
Lebih lanjut Dominggus menjelaskan tema dalam HUT PI ke 169 ini yaitu Wartakan Injil, Damaikan Bumi. Tema ini mengandung spirit, perdamaian bahwa kita perlu berdamai dengan Allah, berdamai dengan sesama manusia, berdamai dengan alam.
“Spirit perdamaian ini dilandasi cinta kasih Allah, serta mendorong kesadaran untuk hidup bersama dalam kesatuan dan persatuan tanpa memandang perbedaan suku, ras, agama, kelompok, golongan maupun perbedaan pandangan,” terang Dominggus.
Dalam kesempatan ini, Dominggus membacakan bantuan-bantuan pendanaan yang diterima di HUT PI, Di antaranya, dari Panitia HUT PI 169 sebesar Rp21,7 juta, jemaat se klasis Manokwari sebesar Rp34,7 juta, Kel Saul Rembang sebesar Rp20 juta, kel Edong sebesar Rp15 juta, Kel NN Rp300 juta, keluarga Drs Dominggus Mandacan sebesar Rp200 juta dan, MRP Papua Barat sebesar Rp15 juta.
Lalu Pemerintah Kabupaten Pegaf sebesar Rp200 juta, Pemerintah Kabupaten Manokwari sebesar Rp1 Miliar, Pemerintah Kabupaten Mansel sebesar Rp500 juta, Pemerintah Pemprov Papua Barat sebesar Rp3 Miliar. Sehingga totalnya mencapai Rp5,3 miliar. (LP12/red)