MANOKWARI, LinkPapua.com – Kepala Suku Besar Arfak Papua Barat, Dominggus Mandacan menyebut siapapun yang akan jadi pemimpin dia harus merakyat. Dia harus siap tidur dengan rakyat di kampung-kampung dan di pegunungan.
“Jadi pemimpin itu harus merakyat, tidur dengan rakyat di kampung-kampung, lembah dan pegunungan supaya tahu apa yang diinginkan rakyat” kata Dominggus Mandacan saat menghadiri peringatan HUT Pilar Gowa Kabupaten Manokwari yang pertama, Minggu (29/1/2023).
Ia juga menyebut apa artinya jadi pemain kalau hanya duduk di balik meja dan tidak tahu apa yang diinginkan oleh rakyat.
“Apa untungnya duduk di balik meja sana baru bicara rakyat, harus turun duduk bersama mereka, tidur bersama rakyat supaya mengetahui apa persoalan rakyat,” ucapnya.
Selain itu Dominggus Mandacan pun mengajak seluruh warga di Papua Barat agar merawat persatuan dan kesatuan serta kerukunan antara umat beragama di Papua Barat. Termasuk warga kerukunan Gowa.
“Warga KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) termasuk Pilar Gowa ada di mana-mana, di gunung dan lembah, mereka tidak ke mana-mana bahkan termasuk memberikan dukungan politik kepada anak-anak Papua untuk menjadi pemimpin di negerinya,” ucapnya. (LP2/red)