25.1 C
Manokwari
Jumat, Juni 27, 2025
25.1 C
Manokwari
More

    Cerita Inspiratif Bimbel Little Bee: Sulap Garasi Mobil jadi Ruang Belajar

    Published on

    TELUK BINTUNI, linkpapua.com– Lembaga bimbingan belajar (bimbel) di Kabupaten Teluk Bintuni telah membantu meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak dan menopang pendidikan di luar kelas formal. Salah satunya Little Bee, bimbel yang menjadi wadah baru dalam mendongkrak mutu pendidikan anak di Bintuni.

    Surina Mandacan, salah satu orang tua peserta didik mengakui hal itu saat pertemuan orang tua dan murid di Little Bee dengan Pembina Yayasan Noken Anugerah Edukasi, Isak Samuel Wopari, Jumat (12/5/2023). Menurutnya, Little Bee tempat yang tepat bagi anak anak dalam mengasah diri.

    “Terus terang awalnya saya bingung ke mana mencari tempat les untuk anak-anak. Di Bintuni masih sangat jarang ada lembaga bimbingan belajar seperti ini. Tapi, puji Tuhan bisa menemukan tempat ini untuk anak-anak kami,” ujarnya.

    Baca juga:  Hasil Penetapan Calon Anggota MRPB Teluk Bintuni, Ini Nama-namanya

    Hal serupa diutarakan mantan Kepala Dinas Pendidikan Teluk Bintuni, Buce Maboro.

    “Jam belajar di kelas formal itu, kan, sangat terbatas. Jadi, kalau kemudian ada yang berinisiatif membuka tempat les seperti ini, sangat bagus untuk menambah jam belajar anak. Kalau boleh saya usulkan kepada Bapak Pembina Yayasan, ada perhatian untuk membangun ruang kelas secara permanen di tempat ini,” katanya.

    Baca juga:  Bupati Teluk Bintuni Sampaikan Sukses Program Unggulan Pro Rakyat di LKPJ 2022

    Selaku Pembina Yayasan Noken Anugerah Edukasi, Isak datang dari Jayapura ke Teluk Bintuni untuk melihat langsung perkembangan murid di Little Bee.

    Ia pun diajak berkeliling oleh inisiator dan pengelola Little Bee, Dessy, melihat tempat anak-anak belajar. Ternyata, Little Bee terletak di garasi mobil yang telah diubah menjadi ruang belajar.

    Sejak pertama kali dibuka, Little Bee total punya 220 murid. Saat ini masih ada 74 anak yang aktif belajar, rinciannya 12 anak belajar privat dan 62 anak belajar bersama-sama.

    Hari belajar Little Bee terbagi menjadi kelompok Senin, Rabu, Jumat, serta kelompok Selasa, Kamis, dan Sabtu, dengan dua kali jam pelajaran.

    Baca juga:  DMPK Teluk Bintuni: Dapat PKH Otomatis Tidak Boleh Terima BLT

    Setelah berkeliling, Isak mendengarkan testimoni dari para orang tua murid serta bercengkerama dengan murid dan para tentor. Ia sangat berterima kasih kepada para tentor yang sudah mendedikasikan diri mengajar di Little Bee.

    “Mungkin banyak orang berpikir, saya sudah pulang sekolah, saya sudah pulang mengajar, lebih baik saya pergi ke tempat yang lebih memberikan manfaat bagi saya. Tapi, para tentor ini lebih memilih pergi ke tempat ini, mengajar untuk memberi manfaat kepada anak-anak,” ucapnya. (LP5/red) 

    Latest articles

    Kejati Papua Barat Tegaskan Peran Intelijen-Pendampingan Proyek di Teluk Bintuni

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat menegaskan peran intelijen dan pendampingan proyek sebagai bagian penting dari upaya pencegahan korupsi dalam pembangunan...

    More like this

    Kejati Papua Barat Tegaskan Peran Intelijen-Pendampingan Proyek di Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat menegaskan peran intelijen dan pendampingan...

    70 Ribu Kendaraan Menunggak, Pemprov Papua Barat Terapkan Pemutihan Pajak

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat menerapkan program pemutihan pajak kendaraan bermotor...

    Musrenbang Papua Barat Rampung, Dokumen RPJMD 2025-2029 Siap Difinalkan

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Papua Barat resmi ditutup Wakil Gubernur Mohamad...