MANSEL, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Selatan Markus Waran memberi perhatian khusus terhadap tingkat kedisiplinan para pegawai. Ia menyebut masih banyak pegawai malas, dan kepala OPD dituntut memberi kontrol.
Instruksi Bupati Markus ini direspons para kepala OPD. Mereka siap menerapkan beberapa kebijakan baru.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pemkab Mansel Aidiri Jan Andi Mandowen menyampaikan, ia siap menempuh upaya untuk meningkatkan kedisiplinan serta etos kerja para pegawai. Salah satunya dengan mengagendakan pertemuan rutin setiap bulan.
“Poinnya adalah mengevaluasi tingkat kedisiplinan dan capaian kerja sebelumnya serta menyusun target capaian kerja bulan berjalan,” ujar Aidiri.
Untuk saat ini kata Aidiri, pihaknya akan memulai dengan motivasi serta pemberian tugas yang jelas. Pembagian tugas akan dibagi saat rapat bersama.
Hal yang sama disampaikan oleh Kepala Dinas Kominfo Mansel Filep Asrow. Ia mengatakan, salah satu upaya yang akan digunakan untuk mendorong tingkat kehadiran para pegawai adalah dengan pembagian tugas secara merata dan rutin.
“Saya pikir itu dapat memotivasi mereka untuk hadir setiap hari. Bahwa mereka merasa penting untuk datang karena dibutuhkan. Nanti juga akan selalu kita kontrol,” jelasnya.
Dikatakan Filep, bila tugas yang diberikan sudah diselesaikan maka akan diingatkan agar tetap rutin masuk kantor.
“Sebab setiap saat akan ada tugas yang akan kita kerjakan. Dengan begitu mereka ada dorongan untuk selalu hadir,” katanya.
Bupati dan wakil bupati Mansel dalam memaknai HUT Kabupaten Manokwari Selatan yang ke 10 ingin dibarengi tingkat kedisiplinan yang maksimal dari seluruh pegawai serta pelayanan prima yang betul-betul nyata kepada masyarakat. Ketegasan tersebut disampaikan bupati saat memimpin apel gabungan Senin pagi kemudian dipertegas kembali dengan pernyataan Wakil Bupati saat memimpin apel gabungan Senin sore pekan ini.(LP6/red)