26.6 C
Manokwari
Kamis, Juli 3, 2025
26.6 C
Manokwari
More

    Bukti Polri Dekat Dengan Masyarakat, Berbagai Komunitas Ikut Dalam Defile HUT Bhayangkara ke-79

    Published on

    JAKARTA, Linkpapua.com-Perayaan HUT Bhayangkara ke-79 tahun ini terasa berbeda dari momen peringatan sebelumnya. Tema “Polri Untuk Masyarakat” pun tak hanya slogan, karena pelibatannya benar-benar nyata terlihat.

    Berbagai elemen dan komunitas masyarakat, mulai dari satuan pengamanan (Satpam), organisasi masyarakat, buruh, petani, masyarakat pecinta NKRI hingga Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tampil dalam defile HUT Bhayangkara ke-79. Total 3.795 komunitas yang terbagi dalam 44 kompi dan 1.035 petani dan petugas MBG dalam 12 kompi memeriahkan perayaan tersebut.

    Para kelompok satpam mengenakan baju seragam berwarna kuning, celana hitam dan topi khas petugas satpam. Di belakangnya terlihat barisan Paskibraka dan Satuan Polisi Pamong Praja yang juga turut memberi hormat dalam defile.

    Baca juga:  PENGUMUMAN PENERIMAAN MASUKAN DAN TANGGAPAN MASYARAKAT PASANGAN CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PADA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PAPUA BARAT TAHUN 2024

    Semua memberikan hormat kepada Presiden Prabowo Subianto, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo dan Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto. Mereka dihadirkan dalam defile sebagai mitra Polri dalam membantu menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat.

    Kemudian, ada kelompok buruh yang terdiri dari beragam kelompok, termasuk buruh KSPI pimpinan Said Iqbal. Mereka mengibarkan bendera merah putih dengan kekompakannya.

    Tak ketinggalan, ada kelompok Banser ikut serta dalam defile tersebut. Mereka tampil menggunakan baju loreng hitam dan baret berwarna hitam yang menjadi ciri khas.

    Baca juga:  Penjaringan Balon Ketua Golkar Manokwari Resmi Dibuka

    Di barisan akhir, ada kelompok petani ikut dalam defile hari ini. Mereka membawa jagung di tangannya sebagai bukti ketahanan pangan yang sudah dihadirkan.

    Hal itu pun mendapat pujian dari Presiden Prabowo yang menegadkan bahwa polisi Indonesia senantiasa hadir di tengah masyarakat dan mampu merasakan penderitaan rakyat.

    “Polisi Indonesia harus berada di tengah rakyat, merasakan penderitaan rakyat, mendengar jeritan hati rakyat,” jelas Presiden Prabowo di hadapan jajaran pimpinan Polri dan tamu undangan.

    Baca juga:  Pondok Nurul Jannah Wisuda 32 Lulusan MTs, Didorong Jadi Dai-Pemimpin Masa Depan

    Pernyataan ini disampaikan Prabowo sebagai pengingat bahwa cita-cita kemerdekaan Indonesia bukan sekadar menjadi bangsa yang berdaulat, tetapi juga negara yang makmur dan adil. Beliau menekankan bahwa polisi yang dicintai rakyat adalah yang mampu membela kelompok paling lemah dan tertindas.

    “Bangsa dan negara kita membutuhkan kepolisian yang tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat—polisi yang berada di tengah rakyat, membela rakyat, melindungi rakyat, khususnya mereka yang paling lemah, paling tertindas, dan paling miskin,” ujar Presiden Prabowo.(LP3/Red)

    Latest articles

    DPRK Mansel Desak Pemkab Segera Terbitkan Izin Operasi SPBU Ransiki

    0
    MANSEL, LinkPapua.com - DPRK Manokwari Selatan (Mansel) mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera menerbitkan izin operasional bagi SPBU Ransiki yang hingga kini belum beroperasi. DPRK...

    More like this

    DPRK Mansel Desak Pemkab Segera Terbitkan Izin Operasi SPBU Ransiki

    MANSEL, LinkPapua.com - DPRK Manokwari Selatan (Mansel) mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) segera menerbitkan izin...

    Rangkaian Hari Bhayangkara ke-79, Polri dan KSPSI Gelar Bakti Sosial

    TANGERANG, Linkpapua.com- Rangkaian Hari Bhayangkara ke-79, Polri bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)...

    Muslimat NU Bintuni Warnai Tahun Baru Islam dengan Aksi Sosial-Jalan Sehat

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Menyambut tahun baru Islam 1447 hijriah dan momen 10 Muharam,...