25.7 C
Manokwari
Selasa, Juni 3, 2025
25.7 C
Manokwari
More

    Buka Raker III Klasis GKI Bintuni, Bupati Matret Kokop Sampaikan Pesan Religius

    Published on

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop membuka Rapat Kerja (Raker) ke-III Klasis GKI Bintuni yang berlangsung di Gereja GKI PNIEL Banjar Ausoy, SP 4, Senin (2/12/2024). Di kesempatan itu, Matret Kokop menyampaikan pesan-pesan religius.

    Kegiatan tersebut diawali dengan pelepasan jalan santai dari SP 4 Jalur 9 menuju lokasi acara. Bupati Matret Kokop didampingi Pdt Rosalina Wamafma, S.Th. Turut pula anggota Badan Pekerja Sinode GKI di Tanah Papua Wilayah 12.

    Raker tahun ini mengusung tema, “Kasih Kristus Menggerakkan Kemandirian Gereja Mewujudkan Keadilan, Perdamaian, dan Kesejahteraan.”

    Baca juga:  Kampanye di Masni, Hermus Pastikan Kabupaten akan Segera Bergeser di Warpramasi

    Dalam sambutannya, Bupati Matret Kokop menyampaikan ucapan selamat atas terlaksananya Raker ke-III Klasis GKI Teluk Bintuni. Ia menegaskan pentingnya rapat kerja sebagai wadah evaluasi dan perencanaan program pelayanan gereja selama satu tahun ke depan.

    “Rapat kerja ini sangat penting karena melalui forum ini, gereja dapat mengevaluasi program yang telah dilakukan, merencanakan yang sedang berjalan, dan menyusun rencana program ke depan. Kami berharap gereja juga memperhatikan isu-isu strategis, seperti keadilan, kemiskinan, dan kesejahteraan, yang menjadi perhatian bersama,” kata Matret Kokop.

    Bupati juga mengajak gereja untuk bersinergi dengan pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat. Ia menegaskan bahwa kerja sama antara gereja dan pemerintah merupakan tanggung jawab bersama untuk mewujudkan visi dan misi gereja serta mendukung pembangunan daerah.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat-KPU Belum Final Soal Dana Pilgub 2024

    “Kami yakin, Raker ini akan menghasilkan program-program yang bermanfaat untuk kemajuan Kabupaten Teluk Bintuni. Sebagai mitra, kami siap bersinergi dan mendukung kegiatan gerejani sesuai kemampuan keuangan pemerintah daerah,” ujarnya.

    Namun, Matret Kokop juga mengingatkan adanya keterbatasan pemerintah dalam memenuhi permohonan bantuan dari lembaga-lembaga keagamaan, terutama karena aturan yang ketat terkait pemberian bantuan hibah dan sosial. Kendati demikian, ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus memperhatikan kebutuhan lembaga keagamaan di Teluk Bintuni.

    Baca juga:  Allowisius Arfa dan Falentina Nafurbenan, Anggota Paskibraka Nasional Kembali ke Teluk Bintuni

    Pada kesempatan itu, Bupati menyampaikan apresiasi kepada para pemimpin gereja dan hamba-hamba Tuhan yang telah bekerja keras dalam menjalankan visi dan misi gereja untuk melayani masyarakat.

    “Semua kerja keras para hamba Tuhan tidak dapat kami balas, tetapi kami percaya bahwa Allah akan memberkati setiap langkah pelayanan yang dilakukan demi menyelamatkan umat-Nya di Teluk Bintuni,” tutupnya.(LP5/Red)

    Latest articles

    Korlantas Polri Resmi Mulai Tahap Sosialisasi Wujudkan Indonesia Zero Truk ODOL

    0
    JAKARTA, Linkpapua.com-Korlantas Polri resmi memulai tahap sosialisasi dalam rangka mewujudkan Indonesia menuju Zero Over Dimension and Over Loading (ODOL). Kakorlantas Irjen Polisi Agus Suryonugroho mengatakan...

    More like this

    Korlantas Polri Resmi Mulai Tahap Sosialisasi Wujudkan Indonesia Zero Truk ODOL

    JAKARTA, Linkpapua.com-Korlantas Polri resmi memulai tahap sosialisasi dalam rangka mewujudkan Indonesia menuju Zero Over...

    Kejati Papua Barat Dapat Dukungan Pengamanan dari Personel TNI

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Untuk menjaga keamanan dilingkungan Kejaksaan Tinggi Papua Barat maupun Kejaksaan Negeri (Kejari)...

    Hari Lahir Pancasila, Dandim Mansel Tegaskan Komitmen Ideologi Bangsa

    MANSEL, LinkPapua.com - Dandim 1808/Manokwari Selatan (Mansel) Letkol Inf Irwansyah menekankan komitmen terhadap ideologi...