27.6 C
Manokwari
Senin, April 21, 2025
27.6 C
Manokwari
More

    Buka Raker III Klasis GKI Bintuni, Bupati Matret Kokop Sampaikan Pesan Religius

    Published on

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Bupati Teluk Bintuni Matret Kokop membuka Rapat Kerja (Raker) ke-III Klasis GKI Bintuni yang berlangsung di Gereja GKI PNIEL Banjar Ausoy, SP 4, Senin (2/12/2024). Di kesempatan itu, Matret Kokop menyampaikan pesan-pesan religius.

    Kegiatan tersebut diawali dengan pelepasan jalan santai dari SP 4 Jalur 9 menuju lokasi acara. Bupati Matret Kokop didampingi Pdt Rosalina Wamafma, S.Th. Turut pula anggota Badan Pekerja Sinode GKI di Tanah Papua Wilayah 12.

    Raker tahun ini mengusung tema, “Kasih Kristus Menggerakkan Kemandirian Gereja Mewujudkan Keadilan, Perdamaian, dan Kesejahteraan.”

    Baca juga:  Penutupan TMMD Teluk Bintuni, Kasrem 182/Jazira Onim Hadir Langsung

    Dalam sambutannya, Bupati Matret Kokop menyampaikan ucapan selamat atas terlaksananya Raker ke-III Klasis GKI Teluk Bintuni. Ia menegaskan pentingnya rapat kerja sebagai wadah evaluasi dan perencanaan program pelayanan gereja selama satu tahun ke depan.

    “Rapat kerja ini sangat penting karena melalui forum ini, gereja dapat mengevaluasi program yang telah dilakukan, merencanakan yang sedang berjalan, dan menyusun rencana program ke depan. Kami berharap gereja juga memperhatikan isu-isu strategis, seperti keadilan, kemiskinan, dan kesejahteraan, yang menjadi perhatian bersama,” kata Matret Kokop.

    Bupati juga mengajak gereja untuk bersinergi dengan pemerintah dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat. Ia menegaskan bahwa kerja sama antara gereja dan pemerintah merupakan tanggung jawab bersama untuk mewujudkan visi dan misi gereja serta mendukung pembangunan daerah.

    Baca juga:  Gubernur Papua Barat: Korupsi Merupakan Kejahatan Luar Biasa Yang Harus Diberantas

    “Kami yakin, Raker ini akan menghasilkan program-program yang bermanfaat untuk kemajuan Kabupaten Teluk Bintuni. Sebagai mitra, kami siap bersinergi dan mendukung kegiatan gerejani sesuai kemampuan keuangan pemerintah daerah,” ujarnya.

    Namun, Matret Kokop juga mengingatkan adanya keterbatasan pemerintah dalam memenuhi permohonan bantuan dari lembaga-lembaga keagamaan, terutama karena aturan yang ketat terkait pemberian bantuan hibah dan sosial. Kendati demikian, ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus memperhatikan kebutuhan lembaga keagamaan di Teluk Bintuni.

    Baca juga:  Musda IV DPD Golkar Teluk Bintuni, LJ: Presiden, Gubernur, dan Bupati Harus dari Golkar

    Pada kesempatan itu, Bupati menyampaikan apresiasi kepada para pemimpin gereja dan hamba-hamba Tuhan yang telah bekerja keras dalam menjalankan visi dan misi gereja untuk melayani masyarakat.

    “Semua kerja keras para hamba Tuhan tidak dapat kami balas, tetapi kami percaya bahwa Allah akan memberkati setiap langkah pelayanan yang dilakukan demi menyelamatkan umat-Nya di Teluk Bintuni,” tutupnya.(LP5/Red)

    Latest articles

    100 Ribu Visa Haji Reguler Sudah Terbit, Keberangkatan Dimulai 2 Mei

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com - Sebanyak 100.000 visa untuk jemaah haji reguler Indonesia sudah terbit. Pemerintah memastikan proses keberangkatan jemaah akan dimulai pada 2 Mei 2025. Kabar...

    More like this

    100 Ribu Visa Haji Reguler Sudah Terbit, Keberangkatan Dimulai 2 Mei

    JAKARTA, LinkPapua.com - Sebanyak 100.000 visa untuk jemaah haji reguler Indonesia sudah terbit. Pemerintah...

    Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025 Usai Kalahkan Arab Saudi 2-0

    TAIF, LinkPapua.com – Uzbekistan menorehkan sejarah luar biasa dengan menjuarai Piala Asia U-17 2025....

    Hari Kartini 2025, Ketua PPP Papua Barat Serukan Pemberdayaan Perempuan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Ketua DPW PPP Papua Barat, Yasman Yasir, menyerukan pentingnya pemberdayaan...