MANOKWARI, linkpapua.com—Momentum HUT 51 Badan Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dirayakan dengan rangkaian kegiatan yang memberikan dampak kepada masyarakat . Salah satunya adalah donor darah.
Aksi donor darah wajib digelar di seluruh Kantor Basarnas se-Indonesia. Donor darah yang dilakukan oleh Kantor Basarnas Manokwari, ini berhasil mengumpulkan sebanyak 53 kantong darah. Kegiatan ini melibatkan unsur TNI, Polri dan serta personel Basarnas, serta PMI, Rabu (22/2/ 2023).
Kepala Basarnas Manokwari I Wayan Suyatna mengatakan, aksi donor darah merupakan petunjuk resmi dari Kepala Basarnas Pusat, Marsda TNI Henri Alfiandi.
Dengan demikian, aksi donor yang dilakukan dalam rangka mendukung pemerintah dalam mengantisipasi kekurangan darah. Terlebih di wilayah Papua Barat yang masih kekurangan rumah sakit, serta jarak antara rumah sakit cukup jauh.
“Donor darah ini akan dilakukan secara berkala dengan menargetkan 50 kantong darah. Kantong darah yang terkumpul dan akan diserahkan kepada PMI untuk di distribusikan ke rumah sakit yang membutuhkan, “ kata Suyatna.
Selain donor darah, di momentum 51 tahun ini Basarnas Manokwari juga akan melakukan penanaman mangrove di pesisir pantai. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya abrasi pantai. Kegiatan lainnya adalah kunjungan ke panti-panti asuhan, serta penghijauan di sejumlah titik yang tandus di daerah ini.
“Kegiatan akan dilakukan secara rutin setiap tahunnya. Sehingga kami berharap dampak dari pelaksanaan HUT Basarnas ini juga berdampak bagi masyarakat, “ tutupnya.
Perwakilan PMI, Abdullah mengatakan, saat ini stok darah di kantor PMI sangat kurang atau bisa kategorikan dalam kondisi krisis. Dengan dilakukan kegiatan donor darah seperti ini sangat membantu untuk ketersediaan stok darah yang akan dibutuhkanmasyarakat.
“Kami juga melakukan kegiatan setiap pekan dengan membuka gerai. Salah satunya di MCM,” tutupnya. (*)