28.4 C
Manokwari
Rabu, April 2, 2025
28.4 C
Manokwari
More

    AJI Jayapura Kecam Tindakan Oknum Orang Tua Murid Halangi Liputan Jurnalis

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jayapura mengecam tindakan oknum orang tua murid yang menghalangi salah satu jurnalis TribunPapuaBarat, saat meliput di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Rabu, (7/7). Tindakan itu dinilai telah melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 40 tentang Pers.

    Koordinator Advokasi AJI Jayapura, Fabio Costa, menegaskan tindakan terhadap salah satu jurnalis TribunPapuaBarat.com sangat disayangkan. Menurutnya, jurnalis yang tengah bertugas meliput protes orang tua murid terkait nasib anaknya pasca pemberlakuan sistem zonasi dilindungi undang-undang.

    Baca juga:  50% Pajak Rokok di Papua Barat Dipakai Membiayai Kesehatan Masyarakat

    “Kita sangat sesalkan karena lagi-lagi kerja jurnalisme terus dihalang-halangi di Papua Barat,” ujar Fabio.

    Fabio menuturkan, meskipun telah dibahas secara gamblang di dalam UU Nomor 40 tahun 1999 terkait kebebasan pers. Namun, masih saja ada yang menghambat kerja pers di Manokwari.

    “Padahal, kita sudah independen untuk tetap menyajikan informasi, dan tidak perlu dihalang-halangi seperti itu,” tegasnya.

    Baca juga:  Menteri PPPA Tiba di Manokwari, Langsung ke Pulau Mansinam

    “Kita hanya melaksanakan tugas sebenar-benarnya, namun tidak mau diungkap akhirnya diduga melakukan pelarangan kepada pers di lapangan,” tambah Fabio.

    Fabio berharap, masyarakat dan semua pihak harus paham terkait UU Pers sehingga tidak terjadi persoalan semacam ini.

    Kronologis kejadian tersebut berawal saat jurnalis TribunPapuaBarat.com tengah melakukan peliputan di Disdik Manokwari terkait sistem zonasi. Sembari merekam aksi, jurnalis tersebut berupaya melakukan wawancara dengan orang tua murid untuk konfirmasi.

    Baca juga:  Sekretariat Gugus Tugas Covid-19 Didatangi Pendemo

    Selang beberapa menit, terdengar teriakan dari salah satu orang tua murid yang melarang jurnalis untuk meliput. Selanjutnya, oknum tersebut mempertanyakan identitas sang jurnalis dan spontan dijawab bahwa dirinya berasal dari media.

    Merasa situasi tidak kondusif, jurnalis itupun langsung menghentikan liputan dan langsung mengamankan diri. (LP2/Red)

    Latest articles

    Pertamina Sesuaikan Harga BBM di Papua per 1 April 2025, Ini...

    0
    SORONG, LinkPapua.com – Harga bahan bakar minyak (BBM) di Papua mengalami penyesuaian mulai Selasa (1/4/2025). PT Pertamina Patra Niaga mengumumkan penurunan harga untuk beberapa...

    More like this

    Manokwari United Siap Tampil di Liga 4, Target Promosi ke Liga 3

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou pada Kamis (27/3/2025)secara resmi melaunching Manokwari United yang...

    Lani Lakotani Resmi Pimpin BKOW Papua Barat Periode 2025-2030

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Lani Lakotani resmi menjabat sebagai Ketua Badan Kerja Sama Organisasi Wanita...

    Gubernur Papua Barat Serahkan Bantuan Beras ke 200 Masjid-7 Ponpes Jelang Idulfitri

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyalurkan bantuan berupa beras kepada 200...