25.7 C
Manokwari
Senin, Februari 24, 2025
25.7 C
Manokwari
More

    AJI Jayapura Kecam Tindakan Oknum Orang Tua Murid Halangi Liputan Jurnalis

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jayapura mengecam tindakan oknum orang tua murid yang menghalangi salah satu jurnalis TribunPapuaBarat, saat meliput di Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Rabu, (7/7). Tindakan itu dinilai telah melanggar Undang-Undang (UU) Nomor 40 tentang Pers.

    Koordinator Advokasi AJI Jayapura, Fabio Costa, menegaskan tindakan terhadap salah satu jurnalis TribunPapuaBarat.com sangat disayangkan. Menurutnya, jurnalis yang tengah bertugas meliput protes orang tua murid terkait nasib anaknya pasca pemberlakuan sistem zonasi dilindungi undang-undang.

    Baca juga:  Polres Manokwari Maraton Tes Urine di THM, 30 Pekerja Negatif Narkoba

    “Kita sangat sesalkan karena lagi-lagi kerja jurnalisme terus dihalang-halangi di Papua Barat,” ujar Fabio.

    Fabio menuturkan, meskipun telah dibahas secara gamblang di dalam UU Nomor 40 tahun 1999 terkait kebebasan pers. Namun, masih saja ada yang menghambat kerja pers di Manokwari.

    “Padahal, kita sudah independen untuk tetap menyajikan informasi, dan tidak perlu dihalang-halangi seperti itu,” tegasnya.

    Baca juga:  MUI Papua Barat akan Gelar Safari Ramadhan di 10 Kabupaten/Kota

    “Kita hanya melaksanakan tugas sebenar-benarnya, namun tidak mau diungkap akhirnya diduga melakukan pelarangan kepada pers di lapangan,” tambah Fabio.

    Fabio berharap, masyarakat dan semua pihak harus paham terkait UU Pers sehingga tidak terjadi persoalan semacam ini.

    Kronologis kejadian tersebut berawal saat jurnalis TribunPapuaBarat.com tengah melakukan peliputan di Disdik Manokwari terkait sistem zonasi. Sembari merekam aksi, jurnalis tersebut berupaya melakukan wawancara dengan orang tua murid untuk konfirmasi.

    Baca juga:  PPKM Darurat, Polda Papua Barat Serahkan Bansos ke PKL

    Selang beberapa menit, terdengar teriakan dari salah satu orang tua murid yang melarang jurnalis untuk meliput. Selanjutnya, oknum tersebut mempertanyakan identitas sang jurnalis dan spontan dijawab bahwa dirinya berasal dari media.

    Merasa situasi tidak kondusif, jurnalis itupun langsung menghentikan liputan dan langsung mengamankan diri. (LP2/Red)

    Latest articles

    Gerindra Papua Barat Apresiasi Kepala Daerah yang Ikut Retret di Akmil

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)mengapresiasi Sejumlah Kepala Daerah yang ikut dalam Retret di Akademi Militer (Akmil) di Magelang pasca adanya instruksi menunda...

    More like this

    Gerindra Papua Barat Apresiasi Kepala Daerah yang Ikut Retret di Akmil

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra)mengapresiasi Sejumlah Kepala Daerah yang ikut dalam Retret...

    Panitia HUT dan Natal 2024 Resmi Dibubarkan, PPA Papua Barat Komitmen Wujudkan Program 2025

    MANOKWARI, linkpapua.com- Panitia HUT ke-12 dan Panitia Natal 2024 Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) Papua...

    Dorong Pemberdayaan Anak, PPA Papua Barat Bagi Bingkisan dan Buku Cerita di Sekolah Minggu Gereja Eklesia Aipiri

    MANOKWARI,Linkpapua.com -Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) membagikan 200 lebih paket bingkisan dan buku cerita Alkitab...