27.6 C
Manokwari
Selasa, Juli 1, 2025
27.6 C
Manokwari
More

    Juliana Resmi Pimpin Dekranasda Papua Barat, Komitmen Kembangkan Kerajinan Daerah

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Juliana A Mandacan resmi menjadi ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Papua Barat. Juliana menegaskan komitmennya untuk mengembangkan kerajinan daerah agar lebih dikenal di tingkat nasional maupun internasional.

    Juliana mengajak seluruh pihak untuk bersinergi dalam mendorong potensi industri kreatif di Papua Barat. Dia menekankan pentingnya peningkatan daya saing produk kerajinan agar mampu menembus pasar yang lebih luas.

    Selain itu, Juliana mengapresiasi kerja keras Pj Ketua Dekranasda sebelumnya yang telah membawa hasil karya pengrajin Papua Barat dikenal secara nasional. “Tentunya prestasi ini bukan hal yang mudah, maka saya apresiasi dan saya berkomitmen melanjutkan program pengembangan potensi kerajinan daerah,” ujarnya dalam serah terima jabatan di Aula Dekranasda Papua Barat, Selasa (18/3/2025).

    Baca juga:  Belum Ada Tersangka, Kejari Manokwari Pertanyakan Kasus Korupsi BOK Puskesmas Amban

    Pj Ketua Dekranasda sebelumnya, Sitti Mardiana Temongmere, menyampaikan bahwa selama masa kepemimpinannya Dekranasda telah aktif mempromosikan produk kerajinan khas Papua Barat. Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan adalah keikutsertaan dalam ajang nasional di Surakarta yang berhasil menarik perhatian publik terhadap karya pengrajin Papua Barat.

    Baca juga:  Satlantas Polresta Manokwari Gencar Patroli Cegah Balapan Liar 

    “Dalam pameran tersebut kami dari Papua Barat mendapatkan sorotan atas hasil karya kerajinan yang kami tampilkan,” katanya.

    Selain itu, Dekranasda juga telah mengesahkan motif batik khas Papua Barat yang saat ini dalam tahap pengembangan lebih lanjut. Dia berharap kepemimpinan yang baru dapat terus melanjutkan visi dan misi untuk membawa kerajinan daerah ke level yang lebih tinggi.

    Pada kesempatan yang sama, Gubernur Papua Barat yang diwakili Sekretaris Daerah Ali Baham Temongmere, menekankan pentingnya kolaborasi antara Dekranasda, pemerintah, dan para pengrajin. Menurutnya, pengembangan potensi lokal seperti motif batik khas Papua Barat dan produk kerajinan lainnya harus terus diperkuat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

    Baca juga:  Peringatan HAN 2024, DP3A Papua Barat Gelar Konser Rohani Anak

    “Perlunya peningkatan sinergi dan kerja sama antara pemerintah, Dekranasda, dan para pengrajin untuk mewujudkan papua barat yang lebih baik,” ucapnya.

    Dia juga menyoroti beberapa potensi khas Papua Barat yang perlu terus diperkuat, seperti produk olahan sukun yang sudah dikenal di berbagai daerah dan pengembangan motif batik khas Papua Barat. (LP14/red)

    Latest articles

    HUT Bhayangkara Ke-79, Pemkab Mansel Siapkan Anggaran Rp2 Miliar untuk Lahan...

    0
    MANSEL, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan (Pemkab Mansel) menyatakan komitmennya mendukung pembangunan Mapolres Mansel dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp2 miliar pada tahun 2026...

    More like this

    Kepala Suku Irarutu dan Warga Fafurwar Dikeroyok, Kepala Distrik Diduga Terlibat

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Kepala Suku Irarutu, Anthonius Anofa, bersama sejumlah warga Distrik Fafurwar...

    DPRK Manokwari RDP dengan Dinas Pendidikan Jelang SPMB, Trisep: Kita Ingin Pastikan Kesiapan Sekolah

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Komisi IV DPRK Manokwari menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Pendidikan...

    Peringati Hari Bhayangkari ke 79, Polri Komitmen Berpegang Teguh pada Amanat Presiden

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menggelar upacara peringatan Hari Bhayangkara ke 79 pada Selasa...