MANOKWARI, Linkpapua.com– Puluhan massa berunjuk rasa dan melakukan blokade di pintu masuk Kantor Bupati Manokwari, Senin (29/7/2024). Aksi ini sebagai bentuk protes setelah mereka dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi Calon Pegawi Negeri Sipil (CPNS) formasi 2021.
Dalam aksinya, massa membentangkan spanduk. Mereka juga membakar ban di sekitar gerbang kantor Bupati Manokwari.
Dalam orasinya, masa menginginkan penjelasan dari Bupati Manokwari Hermus Indou terkait nasib mereka yang dinyatakan tidak lolos seleksi administrasi.
“Kami hanya buka gerbang jika Bupati datang dan menemui kami untuk menjelaskan apa bagaimana nasib kami,” ujar salah seorang pengunjuk rasa.
Tak berselang lama, pengunjuk rasa ditemui oleh Sekda Manokwari Hendri Sembiring. Hendri menjelaskan, mereka yang tidak lolos tes administrasi dapat mempersiapkan berkas untuk seleksi CPNS berikutnya.
“Pak Bupati sementara masih ada tugas di luar. Dari penyampaian bapak ke saya agar disampaikan ke saudara sekalian, penerimaan CPNS bukan hanya saat ini saja. Ke depannya akan ada tes lagi maka yang tidak lolos pemberkasan agar didata sehingga berkasnya dapat dilengkapi,” ungkap Sembiring.
Aksi massa ini merupakan kelanjutan dari akso protes yang dilakukan pekan lalu di kantor BPSDM Manokwari di Jalan Percetakan Negara.(LP3/Red)