27.4 C
Manokwari
Jumat, Mei 17, 2024
27.4 C
Manokwari
More

    Resmikan Klinik Pratama Pemprov Papua Barat, Ali Baham: Wujud Transformasi Kesehatan

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Pj Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere, meresmikan Klinik Pratama milik Pemprov Papua Barat, Senin (20/11/2023). Ali Baham menilai hadirnya klinik ini akan menopang peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

    “Pembangunan kesehatan di wilayah Papua Barat tentunya tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat. Tetapi, harus terimplementasi ke pemerintah provinsi dan kabupaten. Hadirnya Klinik Pratama menjadi wujud komitmen kita mengangkat harkat kesehatan masyarakar,” ujarnya.

    Menurutnya, tiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan negara bertanggung jawab menyediakan fasilitas pelayanan yang layak.

    Berdasarkan mandat itulah, kata Ali Baham, ada enam pilar transformasi kesehatan yang akan penopang sistem kesehatan Indonesia.

    Baca juga:  Dominggus Mandacan : Perempuan Arfak Harus Jadi Berkat Bagi Semua Orang

    “Menurut WHO sehat itu adalah keadaan yang sempurna baik fisik, mental, maupun sosial. Tidak hanya terbatas dari penyakit atau kelemahan/cacat sehingga kita percaya bahwa sehat itu merupakan visi atau kondisi ideal yang harus selalu kita usahakan untuk dicapai. Sehat bukan merupakan suatu kondisi, tetapi keadaan yang harus dipertahankan sehingga membutuhkan usaha yang berkesinambungan,” paparnya.

    Dikatakan Ali Baham, fasilitas klinik ini tidak ada artinya tanpa SDM yang baik. Karena itu, saat fasilitas hadir, secara otomatis SDM juga harus tersedia.

    “Saat ini dengan setelah audit perizinan dari DPMPTSP Kabupaten Manokwari untuk mendapatkan izin operasional harus memiliki 1 tenaga dokter, 2 tenaga perawat, 1 tenaga apoteker, 1 tenaga analisis laboratorium, 2 tenaga administrasi dan 1 driver ambulans. Semuanya telah berkomitmen untuk melayani kebutuhan semua ASN di pemerintah,” katanya.

    Baca juga:  Kepala BKD PB Sebut Belum Ada ASN Diperiksa Terkait Pemalsuan Dokumen

    Ke depan, pemerintah akan terus berupaya mengembangkan kompetensi dan berinovasi agar bisa menjawab seluruh kebutuhan dari pasien/ASN dan masyarakat di lingkungan Kantor Gubernur Papua Barat.

    “Hadirnya klinik kesehatan ini merupakan bukti komitmen pemerintah provinsi terhadap kesejahteraan ASN. Dianggap salah satu manfaat tambahan yang paling dibutuhkan di kalangan ASN dan menunjukkan investasi tingkat lanjut dalam kesehatan ASN,” bebernya.

    Baca juga:  Waterpauw: Garuda Indonesia Terbangi Bandara Rendani, Syaratnya Runway Diperpanjang

    Klinik Pratama sendiri akan mengutamakan pelayanan penyakit tidak menular (PTM), seperti penyakit jantung, pembuluh darah, diabetes, kanker, gangguan pernapasan kronis, penyakit ginjal, dan gangguan mental (deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular).

    Ali Baham juga memuji jajaran Dinas Kesehatan Papua Barat dan seluruh organisasi perangkat daerah yang membantu terbentuknya klinik kesehatan ini.

    “Pada akhirnya, dengan memohon pertolongan Tuhan Yang Maha Kuasa, pada hari ini, Senin tanggal 20 November 2023, pelayanan Klinik Pratama Pemprov Papua Barat dengan resmi saya nyatakan dibuka. Kiranya Tuhan memberkati seluruh karya dan pengabdian kita,” tuturnya. (LP12/Red)

    Latest articles

    BP Target 2029 Presentase Tenaga Kerja Lokal Capai 85%

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dalam pelaksanaan IPA Convex 2024 yang digelar di ICE BSD Tangerang, Kathy Wu, British Petroleum (BP) regional president Asia Pacific, gas &...

    More like this

    BP Target 2029 Presentase Tenaga Kerja Lokal Capai 85%

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dalam pelaksanaan IPA Convex 2024 yang digelar di ICE BSD Tangerang, Kathy...

    Kapolda Isir Minta Casis Polri Persiapkan Diri dengan Baik Hadapi Serangkaian Tes

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Irjen Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P. didampingi...

    Pawai Taaruf Meriahkan MTQ X Teluk Bintuni 2024

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Plt Sekda Kabupaten Teluk Bintuni, Frans N. Awak, melepas pawai...