26.3 C
Manokwari
Jumat, November 22, 2024
26.3 C
Manokwari
More

    Mosi Tidak Percaya, DPC Gerindra di Papua Barat Desak Lakotani Diganti

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Sejumlah DPC Partai Gerindra di Papua Barat mengambil langkah tegas dengan melakukan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Ketua DPD Gerindra Papua Barat, Mohamad Lakotani.

    Marthen Sinery, salah satu pengurus DPC Gerindra Manokwari, yang jadi pimpinan dalam pertemuan internal pengurus DPC Gerindra se-Papua Barat, menyampaikan langkah ini diambil karena stagnasi yang terjadi sejak kepemimpinan Lakotani.

    “Kami menyerahkan keputusan ini DPP Gerindra untuk menunjuk siapa yang dianggap layak menjadi ketua yang menggantikan posisi ketua saat ini,” ujarnya di Manokwari, Kamis (16/11/2023).

    Baca juga:  2 Tahun Minus, Laju Ekonomi Papua Barat Ditarget 5,5% di 2023

    Hal ini, kata dia, sangat penting agar target-target yang dihadapi, seperti pileg, pilkad, hingga pilpres tahun depan dapat terpenuhi. “Apalagi, Ketua Umum Prabowo Subiyanto adalah capres yang tentunya memiliki dampak besar,” ucap Sinery.

    Sinery menjelaskan sejak pileg lima tahun lalu, sejumlah capaian partai mengalami penurunan, baik dalam perolehan kursi maupun dalam pelaksanaan roda organisasi.

    Baca juga:  7 Calon Taruna Dinyatakan Lulus, Siap Jalani Pendidikan di Akpol

    “Kita butuh pimpinan yang dapat merangkul semua, tidak ada kepentingan-kepentingan untuk orang tertentu, karena kita ingin berjalan demi kepentingan partai ke depannya,” bebernya.

    Dalam surat mosi tidak percaya yang telah beredar luas, sejumlah DPC, antara lain DPC Gerindra Manokwari, DPC Gerindra Manokwari Selatan, DPC Gerindra Kaimana, dan DPC Gerindra Teluk Bintuni, turut menandatangani mosi tersebut.

    Wakil Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi DPD Gerindra Papua Barat, David Alexander Baru, menanggapi gerakan mosi tidak percaya ini sebagai ulah segelintir oknum pengurus partai.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Siap Buka Seleksi CPNS 2023, Ada 293 Formasi

    “Gerindra tengah fokus ke pileg dan pilpres. Soal mosi tidak percaya itu hanya segelintir orang. DPD akan panggil untuk dimintai klarifikasi terkait pernyataan mosi tidak percaya itu,” katanya melalui telepon.

    Dia menekankan kondisi ini merupakan bagian dari dinamika internal partai yang justru dapat memperkuat kesatuan Gerindra dalam menghadapi sejumlah agenda politik yang akan datang. (LP3/Red)

    Latest articles

    Bawaslu Papua Barat Ingatkan Logistik Harus Tiba di TPS pada H-1

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com - Bawaslu Papua Barat memastikan distribusi logistik Pilkada 2024 harus telah tiba di TPS pada H-1, atau 26 November. Bawaslu meminta penyelenggara memastikan...

    More like this

    Bawaslu Papua Barat Ingatkan Logistik Harus Tiba di TPS pada H-1

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Bawaslu Papua Barat memastikan distribusi logistik Pilkada 2024 harus telah tiba di...

    Kunjungi Fakfak, Ali Baham Minta Lintas Komponen Jaga Sinergi Jelang Pilkada

    FAKFAK,Linkpapua.com - Penjabat Gubernur Papua Barat, Ali Baham Temongmere bersama Tim Desk Pilkada berkunjung...

    Jadi Jurkam HERO, Zulfikar Sadikin: Kota Manokwari akan Segera Terwujud

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Politisi partai Golongan Karya (Golkar) Zulfikar Arse Sadikin menjadi salah satu juru...