MANOKWARI, LinkPapua.com – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, mengungkapkan dari tujuh kabupaten di Papua Barat, hingga saat ini baru Kabupaten Manokwari yang menyatakan kesiapannya menyelenggarakan Pemilu 2024 mendatang.
“Saat ini baru Manokwari yang telah menyatakan kesiapannya terkait pembiayaan pilkada. Enam kabupaten lainnya masih berkoordinasi untuk menyampaikan kesiapannya terkait pembiayaan dan dukungan personel,” ujar Waterpauw dalam rapar kerja (raker) bersama bupati se-Papua Barat di Manokwari, Selasa (25/7/2023).
Ia mengatakan persiapan menyambut pemilu serentak 2024 berjalan lancar dengan pemungutan suara yang direncanakan pada 14 Februari 2024 untuk memilih anggota DPD dan DPR, yang seluruh biayanya ditanggung APBD.
Menghadapi pelaksanaan pemilu, Waterpauw menekankan pentingnya pemerintah untuk meminimalkan segala kegiatan yang dapat menghambat atau mengganggu proses pemilu.
Ia menekankan peran aktif kepala daerah sangatlah penting dalam menyelesaikan permasalahan yang mungkin timbul. “Jika terdapat kendala di daerah masing-masing, maka pemerintah daerah harus segera mengambil tindakan yang tepat,” katanya.
Untuk enam kabupaten lain yang hingga saat ini belum menyatakan kesiapannya, Waterpauw berharap kepada seluruh bupati agar bergegas dalam hal pembiayaan maupun dukungan personel menghadapi pesta demokrai nanti.
Selain terkait pemilu, raker ini juga membahas penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem. “Raker ini menjadi cara mendapatkan informasi penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem yang tersebar di tujuh kabupaten,” ucap Waterpauw. (LP9/Red)