MANOKWARI, Linkpapua.com—Hasil musyawarah ke II Pengurus Provinsi (pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Papua Barat, menetapkan ketua terpilih Rudi Timisela. Rudi Timisela akan memimpin PBVSI Papua Barat masa bakti 2023-2027.
Usai kembali mendapat kepercayaan, Rudi Timisela menyatakan, agenda utama adalah segera merampungkan susunan badan pengurus. Agar dapat dilantik secepatnya guna mempersiapkan cabang olahraga Voli Papua Barat menuju babak pra kualifikasi PON XXI.
Menuju pra PON XXI, Rudi Timisela menargetkan penjaringan atlet diupayakan melalui event maupun turnamen yang akan dilaksakanan, baik di tingkat Pengprov maupun Pengkab. Ia mengatakan, kepengurusan yang terbentuk diupayakan untuk dilantik oleh Ketua Umum PBVSI.
“Pengprov PBVSI akan melakukan penjaringan atlet bola voli dan tentunya kita akan berkolaborasi dengan daerah melalui sejumlah event, seperti kejuaraan boleh voli atau Piala Noken yang akan dilaksanakan pada 24 Juni 2023 di Manokwari,” ujarnya.
Rudi Timisela mengaku, PBVSI Papua Barat sedang berfokus menyelenggarakan kegiatan volly for Life. Melalui event tersebut, ia menegaskan komitmen PBVSI yang akan memulai pembinaan dari usia dini.
“Kita akan kolaborasi dengan pemerintah dan dunia usaha, maka diharapkan peran dunia usaha yang berada untuk membantu pengembangan cabang olahraga voli,” ungkap Rudi Timisela.
Mengingat anggaran di seluruh kabupaten maupun provinsi, sangat terbatas. Maka pengembangan cabang olahraga voli di Papua Barat mesti dibangun melalui kemandirian. Dalam rangka mencari dana untuk mendukung pengembangan dan pembinaan olahraga di daerah. (LP3/Red)