MANOKWARI, linkpapua.com- Kepala Suku Besar Arfak Dominggus Mandacan memuji organisasi Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) sebagai wadah yang mampu menghadirkan pembaruan. Ia percaya lewat PPA akan lahir banyak perempuan perempuan potensial di Papua Barat.
“Perempuan Arfak memiliki potensi dan kemampuan yang sama dengan perempuan lain. Ini keyakinan sebagai modal yang baik untuk ke depan,” terang Dominggus usai menghadiri Musda II Perkumpulan Perempuan Arfak.
Menurutnya, musda adalah titik tolak menuju perubahan. Karena itu Dominggus meminta agar program disesuaikan kebutuhan organisasi.
“Inovasi baru tentunya. Contohnya mengelola sumber alam yang ada di sekitar rumah, memanfaatkan lahan untuk menghasilkan sesuatu bagi keluarga dan juga orang lain,” jelasnya.
Menciptakan inovasi seperti itu, lanjut Dominggus sesuai dengan karakter perempuan Arfak yang kuat dan rajin bekerja. Dengan demikian akan tertular dalam kerja-kerja organisasi yang bersifat bersama.
Perempuan Arfak juga diingatkan menjalin komunikasi dengan ikatan perempuan lain untuk menyelaraskan program kerja yang dirumuskan bersama. Kata Dominggus, hal itu penting demi terciptanya kebersamaan.
“Evaluasi, mana yang sudah dan belum dijalankan. Saya kira eksistensi perempuan Arfak tidak boleh dipandang sebelah mata,” singkatnya.
Musda yang ditutup kemarin, memilih Indrayanti Yemima Mandacan sebagai Ketua Perkumpulan Perempuan Arfak (PPA) Papua Barat periode 2023-2027. (*)