MANOKWARI, LinkPapua.com – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw, meminta kepada seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan staf untuk segera menginput rencana anggaran belanja (RAB) tahun anggaran 2023.
Pasalnya, 14 Januari 2023 lalu Pj Gubernur Papua Barat dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) telah selesai menetapkan pagu anggaran.
“Tanggal 14 Januari bersama TAPD sudah menetapkan pagu anggaran yang sudah saya tanda tangani sesuai hasil evaluasi RAPBD 2023. Saya berharap pimpinan OPD dan staf segera melakukan penginputan RAB pada aplikasi SIKD paling lambat tanggal 17 jam 12 siang,” kata Waterpauw pada apel gabungan. Senin (16/1/2023), di halaman Kantor Gubernur Papua Barat.
Pasca penetapan Provinsi Papua Barat Daya (PBD), Papua Barat mengalami pengurangan anggaran sebesar 47 persen.
“Sebelum pemekaran transfer kita sebesar Rp6,224 triliun. Namun, setelah pemekaran tinggal Rp3,493 triliun. Mengalami pengurangan 47 persen yang mana untuk diberikan saudara di Papua Barat Daya,” jelasnya.
Dia berharap pimpinan OPD mempercepat realisasi anggaran tahun 2023 dengan segera melakukan lelang barang dan jasa yang dapat dilakukan pada awal tahun.
“Kami harap pimpinan OPD segera menetapkan timeline kapan akan dilakukan lelang barang dan jasa,” ucapnya. (LP9/Red)