27.2 C
Manokwari
Rabu, Mei 1, 2024
27.2 C
Manokwari
More

    Bakal Jadi Rujukan Nasional, RSUD Papua Barat Akan Kirim Dokter-Perawat Pelatihan

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Papua Barat mulai 2023 nanti akan punya empat layanan baru. Menunjang hal itu, pihak rumah sakit tengah menyiapkan sumber daya manusia (SDM) tenaga dokter dan perawat.

    Direktur RSUD Papua Barat, Arnoldus Tiniap, mengatakan untuk empat rujukan itu, sambil menunggu peralatan juga perlu persiapan dokter hingga perawat.

    “Nanti kita mendapat pengakuan dari RS rujukan nasional. Jadi, melalui RS rujukan itu kita akan mendapatkan bimbingan sisi penataan, alur pelayanan, dan persiapan pelatihan bagi tenaga dokter dan perawat. Tinggal pemerintah daerah menyiapkan kekurangan SDM,” kata Arnoldus, Senin (5/12/2022).

    Baca juga:  Gabungan Fraksi DPR Papua Barat Soroti Pengembalian DAK

    Arnoldus mengungkapkan, empat rumah sakit yang akan memberikan pengakuan, yakni Rumah Sakit Umum Pusat Nasional (RSUPN) Cipto Mangunkusumo untuk ginjal-hipertensi, Rumah Sakit (RS) Kanker Dharmais, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Jantung Harapan Kita, dan rumah sakit saraf di Jakarta.

    Baca juga:  Waterpauw Raker Bersama Bupati Se-Papua Barat, Sinergi Penanganan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem

    Kata dia, dalam waktu dekat akan dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI dengan rumah sakit rujukan nasional.

    “Akan menghitung semua pada tahun depan. Jadi, mengontrak mereka pada saat alat tiba. Kalau dokter sebenarnya lebih siap. Yang perlu disiapkan di awal tahun tenaga perawat dan tenaga yang lain. Supaya kalau sudah siap dan peralatan sudah ada, dokternya tinggal datang saja,” paparnya.

    Baca juga:  Lagi, Kemenkumham Raih Kualitas Tinggi Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik

    Soal biaya pelatihan bagi tenaga perawat, kata dia, sudah dianggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) induk Papua Barat 2023.

    Perlu diketahui, mulai tahun depan Kemenkes akan mengembangkan RSUD Papua Barat menjadi rujukan kanker, jantung, saraf (stroke), dan ginjal-hipertensi. (LP9/Red)

    Latest articles

    PFM Desak Kapolda Tindak Tegas Penjual Miras Oplosan di Papua Barat...

    0
    MANOKWARI,linkpapua.com-Anggota DPD RI terpilih, Mananwir Paul Finsen Mayor meminta Kapolda Papua Barat menindak tegas peredaran miras oplosan yang marak di Papua Barat Daya (PBD)....

    More like this

    Universitas Caritas Papua Indonesia Resmi Hadir di Manokwari, Buka 5 Prodi

    MANOKWARI,linkpapua.com- Universitas Caritas Indonesia (UNCRI) secara resmi hadir di Kabupaten Manokwari tahun akademik 2024-2025....

    Hari Buruh, Pesan Pj Gubernur Ali Baham: Perjuangkan Keselamatan-Kesehatan Kerja!

    MANOKWARI,linkpapua.com- 1 Mei 2024 hari ini diperingati sebagai Hari Buruh Internasional. Pemprov Papua Barat...

    Pisah Sambut Pangdam Kasuari: Mayjen Ilyas Pamit, Mayjen Haryanto Lanjutkan Estafet

    MANOKWARI,linkpapua.com- Kodam XVIII Kasuari menggelar acara pisah sambut Pangdam XVIII Kasuari di Makodam Kasuari,...