MANOKWARI, Linkpapua.com – Pemerintah Kabupaten (Manokwari) mendapat dana Rp10 miliar dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI karena dinilai berhasil mengendalikan laju inflasi.
“Kita bersyukur karena inflasi di Manokwari sangat rendah dan berharap bisa dipertahankan beberapa waktu ke depan dengan meningkatkan kualitas kerja dan pengawasan dari Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID),” kata Bupati Manokwari, Hermus Indou, Senin (3/9/2022).
Hermus mengatakan, Pemkab Manokwari dinilai berhasil menekan laju inflasi periode Mei sampai Agustus 2022. Secara rata-rata memiliki kenaikan inflasi dari Mei-Agustus 0,26, lebih rendah dari kenaikan inflasi nasional sebesar 1,14 persen.
“Hadiah Rp10 miliar dari Kementrian Keuangan akan diberikan dalam bentuk subsidi kepada masyarakat yang terkena dampak kenaikan BBM (bahan bakar minyak) dan para pelaku usaha ekonomi kecil (usaha mikro, kecil, dan menengah/UMKM),” ucap Hermus.
Pemkab Manokwari, kata Hermus, akan terus bekerja sama dengan berbagai elemen serta melakukan pengawasan ke pasar untuk memastikan harga bahan pokok (bapok) tetap stabil.
“Yang berdampak pada inflasi di Manokwari bisa tetap terjaga dan memberikan kenyamanan kepada seluruh masyarakat,” tuturnya. (LP8/Red)