26.2 C
Manokwari
Rabu, Mei 8, 2024
26.2 C
Manokwari
More

    Jorok! Warga Sayangkan Kondisi Gelanggang Argosigemerai Kotor dan Tidak Terawat

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com – Gelanggang Argosigemerai hadir sebagai salah satu ikon andalan warga Kabupaten Teluk Bintuni. Namun, sejak diresmikan pada 2021 lalu, area publik yang berlokasi di SP 5 Kampung Argosiegemerai, Distrik Bintuni Timur, ini tidak terawat dengan baik, bahkan terkesan jorok.

    Salah satu warga setempat, Waluyo, yang bermukim di dekat Gelanggang Argosigemerai sangat menyayangkan hal itu. Menurutnya, tumpukan sampah jadi salah satu persoalan. Selain itu, hujan tiba genangan air ada di mana-mana.

    Baca juga:  3 Calon Bupati Teluk Bintuni Mendaftar ke PDI-Perjuangan

    “Sampah berserakan dibiarkan begitu saja dan tidak di bersihkan. Sangat mengganggu pemandangan. Kadang pada saat musim penghujan, genangan air di bangian depan tidak kunjung surut,” ucap Waluyo kepada Linkpapua.com, Kamis (23/6/2022).

    Waluyo menyebut, Gelanggang Argosigemerai sebagai alun-alun kota yang dibangun oleh pemerintah seharusnya mendapat perhatian lebih. Namun, kata dia, Gelanggang Argosigemerai hanya terawat ketika ada momen penting.

    Baca juga:  Pj Gubernur Papua Barat Ikuti Pemakaman Kepala Distrik Kramomongga di Fakfak

    Teranyar, di Gelanggang Argosigemerai berlangsung perhelatan resmi olahraga Pra Liga Sepak Bola Pelajar Indonesia U-14 dan U-16 Bupati Cup pada 6-13 Juni. Selain itu, perayaan ulang tahun ke-19 Kabupaten Teluk Bintuni. Setelah gelaran acara selesai, hanya sampah berserakan yang terlihat.

    Waluyo juga ketus karena lampu alun-alun yang menyala saat ada acara. Imbasnya, hal itu banyak dimanfaatkan oknum untuk berbuat aksi kriminal. “Lampu alun-alun tidak dinyalakan. Sangat disayangkan. Menjadi tempat miras bahkan ada perkelahian,” ucapnya.

    Baca juga:  Pemkab Manokwari Siap Buka Peluang Investasi lewat Penataan Kawasan Teluk Sawaibu

    Ia pun berharap ada perhatian dari pemerintah terkait hal ini. “Harapan saya kalau bisa fasilitas yang sudah dibangun agar dirawat dengan baik supaya apa yang dibangun tidak sia-sia dan benar-benar berdampak. Ada nilai ekonomi bagi lingkungan dan para pedagang,” tutur Waluyo. (LP5/Red)

    Latest articles

    STIKIP Muhammadiyah Manokwari Buka Pendaftaran Maba Gelombang Kedua

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STIKIP) Muhammadiyah Manokwari membuka penerimaan mahasiswa baru (maba) untuk TA 2024/2025. Kampus akan membuka dua...

    More like this

    Tangguh LNG Komitmen Percepat Program NSH di Teluk Bintuni

    JAKARTA, Linkpapua.com - BP Indonesia sebagai operator Tangguh LNG bertekad mempercepat dan menyelesaikan program...

    Friska Pricilia Kasihiw Pimpin Dekranasda Teluk Bintuni 2022-2024

    TELUK BINTUNI,linkpapua.com- Friska Pricilia Kasihiw resmi dilantik sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Teluk Bintuni periode...

    Teluk Bintuni Tetapkan Target Pembangunan 2021-2026: Fokus Dorong Infrastruktur Ekonomi 

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com - Pemkab Teluk Bintuni menetapkan dua skala prioritas pembangunan 2021-2026. Dua prioritas...