MANOKWARI, Linkpapua.com – Rumah Sakit Umum Rujukan Provinsi Papua Barat ditargetkan bisa beroperasi dalam waktu dekat. Manajemen memastikan sarana infrastruktur dan ketersediaan SDM telah memenuhi standar.
“Sebenarnya sejak seminggu lalu RS Rujukan telah memulai pelayanan kesehatan, namun masih dikhususkan pada pemegang kartu BPJS. Kita harapkan dalam waktu dekat, pelayanan umum segera dilakukan,” terang Direktur RSUD Papua Barat Rujukan Arnold Tiniap, Sabtu (11/3/2022).
Menurut Arnold, saat pelayanan umum beroperasi nanti, akan dioptimalkan 4 pelayanan dasar kesehatan. Di antaranya poli bedah, poli anak, poli penyakit dalam dan poli kebidanan.
Selain itu, 2 pelayanan penunjang juga siap beroperasi. Yakni radiologi dan patologi klinik yang akan mendukung efektivitas di IGD, laboratorium dan apotek.
Arnold mengatakan, untuk langkah awal, pihaknya akan melaksanakan pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap dengan kapasitas 120 tempat tidur.
Adapun sebaran SDM yang dimiliki saat ini meliputi 8 dokter spesialis, 21 dokter umum dan 150 tenaga perawat dan bidan serta analis. Ini belum termasuk tenaga maajemen dan pegawai baik sekuriti maupun tenaga kebersihan.
“Sehingga untuk operasional RS rujukan tipe C standar sudah dapat dilakukan,” jelas Arnold.
Diharapkan, sebut Arnold jika tak ada perubahan jadwal, RS Rujukan akan diresmikan pengoperasiannya, Maret ini. RSUD Papua Barat akan diresmikan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan. (LP2/Red)