26.2 C
Manokwari
Jumat, Juni 27, 2025
26.2 C
Manokwari
More

    PPKM Undang Pro Kontra, Legislator DPRD Manokwari: Penting Kesehatan Masyarakat atau Ekonomi?

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pembatasan jam operasi bagi pelaku ekonomi, baik itu pasar tradisional hingga supermarket karena Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sesuai instruksi Bupati Manokwari, mengundang pro dan kontra di masyarakat.

    Terkait hal ini, Anggota Komisi B DPRD Manokwari, Suriyati Faisal, menilai PPKM merupakan langkah terbaik yang diambil pemerintah.

    “Kita tahu bersama saat ini angka Covid-19 sedang naik di Manokwari hingga tempat karantina dan rumah sakit penuh merawat pasien Covid-19. Sehingga pemberlakuan PPKM oleh pemda ini langkah yang tepat. Ini juga kan berlaku di seluruh Indonesia karena instruksi dari pemerintah pusat,” kata Suriyati, Rabu (7/7/2021).

    Baca juga:  Konsolidasi Hadapi Pemilu 2024, DPC PPP Manokwari Bentuk Lembaga Internal

    Dia pun meminta pemahaman dari masyarakat. Sebab, PPKM ini bukanlah menutup atau membatasi total aktivitas. “Memang secara ekonomi akan berdampak ke pemilik usaha, tetapi instruksi itu hanya membatasi, bukan menutup total. Kalau dibilang berdampak ke sektor ekonomi, sekarang masyarakat pikir saja mana yang penting kesehatan masyarakat atau ekonomi,” terangnya.

    Baca juga:  Cerita Warga Detik-detik Tragedi Ibu Bunuh 2 Anaknya Lalu Bunuh Diri

    Biar begitu, politisi Golkar ini menyoroti instruksi yang belum disosialisasikan secara luas. Pasalnya, masih banyak pelaku usaha yang belum mengetahui soal instruksi tersebut.

    “Instruksi ini harus segera disosialisasikan ke pelaku usaha. Saya turun ke masyarakat sebagian besar belum tahu soal ini. Sehingga satgas harus lebih aktif sampaikan ini ke masyarakat,” ungkapnya.

    Baca juga:  Ketua KPU Teluk Bintuni Ingatkan PPD Jaga Integritas di Pemilu: Jangan Main Api!

    Suriyati berharap kebijakan ini dukung oleh semua pihak agar dapat menekan laju Covid-19 di Manokwari. Meskipun sektor ekonomi terdampak baginya yang terpenting adalah Covid-19 dapat tertangani.

    Sejak terbitnya instruksi tersebut aktivitas pelaku usaha masih berjalan normal karena belum banyak yang mengetahui aturan ini. Sesuai instruksi Bupati Manokwari, aktivitas masyarakat maksimal hingga pukul 20.00. (LP3/Red)

    Latest articles

    Wabup Joko Lingara Ungkap Masalah Jembatan-Listrik di Bintuni Saat Musrenbang Papua...

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, menyoroti berbagai persoalan infrastruktur di daerahnya, terutama soal kerusakan jembatan dan krisis kelistrikan, saat...

    More like this

    70 Ribu Kendaraan Menunggak, Pemprov Papua Barat Terapkan Pemutihan Pajak

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat menerapkan program pemutihan pajak kendaraan bermotor...

    Pemkab Manokwari Berkolaborasi dengan BKKBN Papua Barat Dalam Pencegahan Stunting

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari terus mengintensifkan upaya penurunan angka stunting melalui program...

    613 Peserta Meriahkan Turnamen E-Sport yang Digelar Polda Papua Barat

    MANOKWARI, Linkpapua.com– Dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79, Polda Papua Barat resmi membuka Turnamen...