25.7 C
Manokwari
Senin, April 21, 2025
25.7 C
Manokwari
More

    3 Pentolan NRWPNG yang Kibarkan Bintang Kejora di Manokwari jadi Tersangka Dugaan Makar

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Tiga aktor intelektual organisasi Negara West Papua New Guinea (NRWPNG) yang melakukan aksi pengibaran bendera Bintang Kejora di Terminal Wosi, Kabupaten Manokwari ditetapkan menjadi tersangka dugaan makar. Ketiganya disebut punya peran berbeda dalam aksi itu.

    Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom menjelaskan, 3 tersangka memiliki peran masing-masing. Di antaranya AN sebagai penghubung antara simpatisan di Manokwari dengan pimpinan kelompok tersebut, YK sebagai koordinator aksi, dan AB penghubung dengan massa yang datang dari Fakfak, Maybrat, dan Kaimana.

    Baca juga:  Masyarakat Adat Suku Besar Arfak Desak DPRK Manokwari Bahas Ranperda PPMHA

    “Setelah dilakukan pemeriksaan secara maraton, dari 15 orang yang sempat diamankan, kepolisian tetapkan 3 tersangka. Dari hasil pemeriksaan aksi tersebut memperingati HUT (hari ulang tahun) organisasi tersebut,” kata Gultom, Senin (28/11/2022).

    Gultom menjelaskan, aksi tersebut tidak ada kaitannya dengan 1 Desember yang biasa diperingati oleh kelompok-kelompok tertentu serta rencana kedatangan Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin, ke Kaimana.

    Baca juga:  Dirlantas Polda Papua Barat Jempol Layanan SIM Polres Manokwari

    “Aksi mereka murni berkaitan dengan HUT organisasi yang mereka ikuti. Sehingga tidak ada kaitannya juga dengan rencana kedatangan kepala negara. Sehingga kita imbau agar masyarakat juga tidak terpancing dengan informasi-informasi yang belum dapat dibuktikan kebenarannya,” tegas Gultom.

    Demi pengembangan, para tersangka masih dilakukan pemeriksaan di Mapolres Manokwari. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para tersangka disangkakan dengan Pasal 106 KUHP tentang Makar.

    Baca juga:  Berkas Hermus-Edi Budoyo Diterima KPU, Selanjutnya Tes Kesehatan

    Sebelumnya diberitakan puluhan warga menggelar aksi dengan mengibarkan bendera bintang kejora, di Terminal Wosi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Minggu (27/11/2022) pagi. Mereka meneriakkan yel-yel Papua merdeka.

    Massa juga menyuarakan penolakan terhadap otonomi khusus (otsus) Papua. Selain membawa bendera bintang kejora, sejumlah bendera negara asing, seperti Amerika Serikat, Australia, dan Belanda juga turut dikibarkan dalam aksi tersebut. (LP3/Red)

    Latest articles

    Hari Kartini 2025, Ketua PPP Papua Barat Serukan Pemberdayaan Perempuan

    0
    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Ketua DPW PPP Papua Barat, Yasman Yasir, menyerukan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam momen peringatan Hari Kartini 2025. Dia menegaskan, semangat perjuangan...

    More like this

    Hari Kartini 2025, Ketua PPP Papua Barat Serukan Pemberdayaan Perempuan

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Ketua DPW PPP Papua Barat, Yasman Yasir, menyerukan pentingnya pemberdayaan...

    Lewat Program Rujuk Balik, Pasien Diabetes di Manokwari Jalani Pengobatan Tanpa Khawatir Biaya

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Program Rujuk Balik (PRB) dari BPJS Kesehatan terbukti membantu pasien di...

    Wabup Joko Lingara Siap Realisasikan Kantor PCNU di Teluk Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com - Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, berkomitmen merealisasikan pembangunan...