25.3 C
Manokwari
Senin, Juni 2, 2025
25.3 C
Manokwari
More

    2021 Polda PB Siapkan Operasi, Sikat Tambang Ilegal

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapuabarat.com – Polda Papua Barat, menyiapkan sebuah operasi untuk mengatasi maraknya aktivitas tambang ilegal di Papua Barat.

    “Kita akan rapat lagi, siapkan operasi secara komperhensif tahun 2021 untuk mengatasi tambang ilegal yang masih beroperasi,” terang Kapolda Papua Barat, Irjen Pol Dr. Tornagogo Sihombing SIK, M.Si di Mapolda, Selasa (29/12/2020).

    Menurutnya tambang ilegal tetap masuk prioritas salah satu agenda kerja tahun 2021. Ini merupakan lanjutan dari rangkaian pengungkapan kasus ilegal mining tahun 2020.

    Baca juga:  Wakapolda Papua Barat Pastikan Pengamanan Logistik Surat Suara Di Bandara Rendani

    Upaya Polda Papua Barat membasmi ilegal mining sedikit terhalang dengan pandemi COVID-19. Meski demikian tekad kuat untuk memutus rantai aktivitas tambang ilegal tetap dilakukan.

    “Terakhir, pemodal yang membackup aktivitas tambang ilegal ini ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan,” bebernya.

    Kapolda mengaku tak main-main dengan aktivitas kejahatan lingkungan atau ilegal mining yang coba-coba hadir di Papua Barat.

    Juli 2020 lalu, Tipidter Ditreskrimsus Polda Papua Barat, menangkap FL dan HA, dua DPO sindikat ilegal mining di Papua Barat. Keduanya berperan sebagai penadah dari aktifitas penambangan emas ilegal di Minyambouw dan Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat.

    Baca juga:  Papua Barat Masih Tunggu Revisi APBD, Wonggor: Kita Sudah Telat, Harus Kebut

    Penangkapan dua dari 3 DPO ini merupakan lanjutan dari penangkapan AG, AR, AS dan RS yang ditangkap sebelumnya dengan kasus yang sama. Terakhir, MA (pemodal) akhirnya berhasil ditangkap di Makassar.

    Mereka kini menyandang status tersangka tindak pidana pemegang
    IUP atau IUPK operasi produksi, menampung, memanfaatkan, melakukan pengelolaan dan
    pemurnian, pengangkutan, penjualan Mineral Batubara yang bukan pemegang IUP, IUPK atau izin.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Menangkan Gugatan Terkait Hak Ulayat BBI-Masni

    Terpisah, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Sumber Daya Mineral Papua Barat, Jhon Tulus pernah berujar hanya baru satu perusahaan yang mengantongi izin meski belum beroperasi.

    “Untuk izin semua menunggu petunjuk dari pusat. Ada koperasi dari masyarakat adat di Manokwari yang sudah mengajukan tetapi belum final,” paparnya.

    Jhon berharap kesadaran masyarakat akan aktivitas tambang ilegal yang membahayakan diri dari segi kesehatan dan kerusakan lingkungan sekitar lokasi tambang. (LPB2/red)

    Latest articles

    Markus Waran Mulai Ancang-Ancang Maju di Pilgub Papua Barat 2030

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Mantan Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Markus Waran, mulai mengambil langkah-langkah awal untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua Barat 2030. Secara terbuka,...

    More like this

    Markus Waran Mulai Ancang-Ancang Maju di Pilgub Papua Barat 2030

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Mantan Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Markus Waran, mulai mengambil langkah-langkah awal...

    Libur Panjang, Direktorat Polairud Polda Papua Barat Tingkatkan Keamanan di Pantai Wisata

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Direktorat Polairud Polda Papua Barat, melakukan pengamanan dilokasi obyek wisata pantai pasir putih,Minggu...

    Pemerintah Ajak Umat Islam Maknai Bulan Dzulhijah dengan Tingkatkan Pengorbanan

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Semarak bulan Dzulhijah yang digelar oleh DPW Wahdah Islamiyah mendapat apresiasi oleh...