29.2 C
Manokwari
Minggu, Januari 19, 2025
29.2 C
Manokwari
More

    202 KK di Kampung Argosigemerai Terima BLT

    Published on

    BINTUNI, Linkpapua.com- Sebanyak 202 kepala keluarga (KK) di Kampung Argosigemerai SP 5, Distrik Bintuni Timur, Kabupaten Teluk Bintuni, Papua Barat, menerima bantuan langsung tunai (BLT) dana desa.

    Sekretaris Kampung Argosigemerai SP 5, Ridwan Manilet, mengatakan pembagian BLT dana desa untuk 202 KK kali ini Juni dan Juli. Besaran yang diterima sebesar Rp600.000 (Rp300.000 per bulan).

    “Kami berharap BLT ini bisa digunakan dengan baik untuk kebutuhan sehari-hari masyarakat,” kata Ridwan, Rabu (4/8/2021).

    Baca juga:  Polda PB Gandeng PTSP Bantu UMKM Teluk Bintuni Dapatkan Izin Usaha

    Ridwan menyampaikan bahwa bantuan ini untuk stimulan kepada warga terdampak Covid-19. Dia berharap dana ini digunakan sebaik-baiknya.

    “BLT dana desa ini tidak bisa berjalan terus. Setelah pandemi berakhir dan ada peraturan Menteri Dalam Negeri keluar dan menghentikan penyaluran dana desa, berarti selesai,” tutur Ridwan.

    Kriteria penerima BLT dana desa, kata dia, sesuai peraturan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Mereka yang sudah menerima PKH dan BPNT, secara otomatis tidak dapat BLT maupun BST.

    Baca juga:  Ini Pesan Pjs bupati Kepada Dua Kandidat Pilkada Bintuni

    “Kita sudah menjamin bahwa penerima BST tidak akan menerima PKH dan BPNT karena kita di desa menaruh nomor kartu keluarnya supaya tidak menerima dobel,” sebut Ridwan.

    Terkait adanya kisruh perpanjangan PKH atau BPNT, Ridwan menuturkan hal itu diklarifikasi. Hal tersebut, terangnya, sebenarnya validasi data karena ada beberapa orang penerimaan manfaat memegang kartunya, tetapi tidak bisa proses untuk pengambilan uangnya.

    Baca juga:  Buruh di Bintuni Sampaikan 18 Poin Pernyataan Sikap, dari Kesetaraan hingga Isu PHK

    “Nah, mereka-mereka ini yang akan diprioritaskan untuk vasilidasi di Dukcapil karena kita dulu pernah melakukan perekaman di kampung dan distrik, tetapi ternyata belum divalidasi oleh yang bersangkutan,” jelasnya.

    “Hal seperti ini yang perlu divalidasi agar kita punya data betul-betul update di Dinas Sosial dan data basic di Kemensos (Kementerian Sosial) sehingga bantuan ini bisa tepat sasaran,” imbuhnya. (LP5/red)

    Latest articles

    Asah Skill Komunikasi, GBI Manokwari Gelar Pelatihan Public Speaking

    0
    MANOKWARI,Linkpapua.com -Departemen Pemuda dan Anak (DPA) GBI menggelar pelatihan public speaking for youth yang diperuntukkan bagi generasi muda di Manokwari. Kegiatan digelar di aula...

    More like this

    Sidang Sengketa Pilkada Bintuni: Hakim Sebut Selisih Suara tak Penuhi Syarat Gugatan

    JAKARTA,LinkPapua.com – Sidang gugatan sengketa Pilkada Teluk Bintuni, Papua Barat digelar di Mahkamah Konstitusi...

    Anggaran Siap, Pemkab Bintuni Segera Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni siap memulai program Makan Bergizi Gratis. Pemda tengah...

    Pesan Plh Sekda Papua Barat ke Matret Kokop: Perhatikan Masyarakat di Pelosok!

    MANOKWARI,Linkpapua.com - Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni menggelar acara syukuran atas pelantikan Bupati Teluk Bintuni...