MANOKWARI, Linkpapuabarat.com – Rektor Universitas Papua (UNIPA) Manokwari Meky Sagrim mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan uji coba kuliah tatap muka Juni mendatang. Civitas akademi berharap vaksinasi massal bisa dilakukan sebelum Juni.
“Mulai Juni ini bantuan paket data untuk menunjang kuliah daring bagi mahasiswa sudah dihentikan sehingga perkuliahan harus dilaksanakan dengan tatap muka. Untuk itu pihak kampus mulai melakukan persiapan yang diperlukan untuk kuliah tatap muka,” ungkap Rektor, Jumat (9/4/2021).
Diakui Rektor, aktivitas kuliah tatap muka cukup rumit. Karena harus membatasi jumlah mahasiswa di dalam kelas maupun fasilitas penunjang lainnya.
Selain itu, akan dilakukan penjadwalan ulang, termasuk durasi pembelajarannya. Sagrim mengungkapkan pihaknya sudah meminta kepada pemda agar bisa melakukan vaksinasi bagi dosen dan mahasiswa. Namun hingga saat ini jumlahnya masih sangat minim.
“Total mahasiswa, dosen, pegawai lainnya serta pejabat struktural di UNIPA mencapai 25 ribu orang. Kita sudah meminta dilakukan vaksinasi tetapi jumlahnya masih sangat minim. Yang secara mandiri melakukan vaksin juga tidak banyak. Apalagi dalam DIPA tidak ada alokasi anggaran untuk biaya vaksin. Setidaknya yang diberi vaksin para dosen,” jelasnya.
Pihaknya berharap jika nantinya aktivitas perkuliahan secara tatap muka dilakukan tidak terjadi persoalan baru. Terutama munculnya klaster baru di kampus UNIPA. UNIPA sendiri telah membentuk Satgas Covid-19 sejak tahun lalu.(LPB3/red)




