25.5 C
Manokwari
Minggu, Juli 6, 2025
25.5 C
Manokwari
More

    TP PKK Papua Barat Ajak Masyarakat Persiapkan Masa Depan Anak sejak Dalam Kandungan

    Published on

    PEGAF, LinkPapua.com – Pj Ketua TP PKK Papua Barat, Roma Megawanti Pasaribu, mengajak masyarakat Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) mempersiapkan masa depan anak mulai dari kandungan.

    Hal ini diungkapkan Roma saat kunjungan kerja ke Pegaf sekaligus menyerahkan sejumlah bantuan, Jumat (18/8/2023).

    Roma mengatakan masyarakat dapat memperkuat halaman guna bercocok tanah dalam rangka pemenuhan gizi keluarga.

    “Masa depan kita ada pada anak anak kita, anak-anak yang sehat dan kuat. Untuk itu perlu disiapkan sejak dari dalam kandungan dan masa pertumbuhan emasnya sampai usia lima tahun dengan gizi yang cukup. Jika kita punya mimpi besar, harus berjuang dengan keras dan andalkan Tuhan,” ujarnya.

    Baca juga:  Pemprov Papua Barat Sinkronkan Penataan Kelembagaan Daerah Mengacu Otsus

    Bantuan melalui Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Papua Barat diserahkan kepada masyarakat, di antaranya bibit ayam potong 500 ekor kepada 5 kelompok, serta bibit tanaman wortel, cabai, tomat, jagung, kangkung, dan ketimun.

    Bupati Pegaf, Yosias Saroy, mengapresiasi perhatian TP PKK Papua Barat kepada masyarakat Pegaf. Menurutnya, dalam proses pembangunan menyangkut sarana dan prasarana diperlukan kerja sama antara pemerintah kabupaten, provinsi, hingga pusat.

    Baca juga:  RPJMD Disepakati, Sekda Papua Barat Ajak ASN Komitmen Jalankan Program Pemerintah

    Soal intervensi percepatan penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem di daerahnya, ia mengajak para ibu-ibu saat dalam masa mengandung wajib memeriksa kesehatan secara rutin.

    Di samping itu, pemberian asupan makanan bergizi, seperti susu, telur, dan sayur juga sangat penting bagi pengembangan anak.

    “Kita harus periksa diri, ibu-ibu dan nona-nona usia produktif, aturannya untuk menikah minimal usia harus 19 tahun. Jangan bilang nanti adat dan lain-lain. Kita perlu sosialisasi, pendekatan melalui gereja. Kita ubah mindset seperti itu. Jangan pikir ini harta jadi kasih kawin muda-muda,” tuturnya.

    Baca juga:  60 Pejabat Pemprov Papua Barat Belum Laporkan LHKPN

    Selain pemeriksaan kesehatan, ia juga menginstruksikan kepada masyarakat untuk pemanfaatan lahan bercocok tanam agar menjadi budaya.

    “Peran OPD teknis wajib memberikan pendampingan secara berjenjang. Kelompok tani harus didukung, didampingi agar bisa maju,” ucapnya. (LP9/Red)

    Latest articles

    Bung Karno Cup I 2025 Berakhir, Hermus Gelorakan Semangat Pemuda Dicabor...

    0
    ‎MANOKWARI, Linkpapua.com- Turnamen futsal Bung Karno Cup I 2025, yang digelar oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Manokwari dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno, resmi...

    More like this

    Bung Karno Cup I 2025 Berakhir, Hermus Gelorakan Semangat Pemuda Dicabor Futsal

    ‎MANOKWARI, Linkpapua.com- Turnamen futsal Bung Karno Cup I 2025, yang digelar oleh DPC PDI...

    Hermus Lantik TP-PKK dan pengurus Tim Pembina (TP) Posyandu Kabupaten Manokwari periode 2025-2030

    MANOKWARI, Linkpapua.com-  Bupati Manokwari Hermus Indou melantik Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga(TP-PKK) dan...

    235 Racer Turun di Kejurnas Motoprix Kapolda Cup 2025

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-79, Kapolda Papua Barat yang...