MANOKWARI,Linkpapua.com – Yusak Kwan resmi dilantik sebagai Ketua DPRK Pegunungan Arfak. Pelantikan berlangsung dalam rapat paripurna di Aston Niu Hotel Manokwari, Senin (16/12/2024).
Pelantikan Yusak Kwan diawali dengan pembacaan SK Gubernur Papua Barat oleh Sekretaris DPRK Pegaf Yoel Dowansiba. Yusak Kwan dilantik sebagai Ketua DPRK berdasarkan SK Nomor 297 Tahun 2024.
Selain Yusak Kwan, Simson Saroy dari Pertai Keadilan Sejahtera juga dilantik sebagai Wakil Ketua I DPRK Pegaf. Selanjutnya, Framson Indow dari Partai Persatuan Indonesia sebagai Wakil Ketua II dan Yunus Ullo dari jalur mekanisme pengangkatan sebagai Wakil Ketua III.
Yusak Kwan dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sebagai pimpinan DPRK Pegaf. Dikatakan bahwa dengan dilantiknya pimpinan DPRK Pegaf dapat memaksimalkan program fungsi serta kewenangan DPRK.
Yusak menjelaskan bahwa tantangan tugas DPRK Pegaf semakin banyak dan kompleks. Secara global terdapat kondisi ketidakpastian dalam penyelenggaraan pemerintahan. Perubahan dan dinamika yang terjadi merupakan pengaruh global yang mesti di hadapi.
“Dengan semangat kebersamaan dan tanggung jawab yang besar saya kami kita mampu mengemban amanat rakyat dalam menyuarakan pendapat demi kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Kwan juga mengatakan, DPRK Pegaf tidak dapat bekerja sendiri. DPRK membutuhkan bantuan dari semua pihak dalam bekerja sama bahu-membahu dalam menghadapi permasalahan yang terjadi.
“Kami DPRK Pegaf membutuhkan bantuan dari lintas sektor kabupaten Pegaf dalam menjalankan tugas dalam mengawal aspirasi rakyat,” ujarnya.
Bupati Yosias Saroy: Selamat Bekerja
Bupati Pegunungan Arfak Yosias Saroy mengatakan bahwa dengan dilantiknya pimpinan DPRK Pegaf maka semakin efektif tugas dan kewenangan DPRK dalam pengambilan keputusan dan kebijakan-kebijakan.
“Saya ucapkan selamat kepada pimpinan DPRK Pegaf yang seccara resmi telah dilantik. Saya berharap jabatan baru pimpinan DPRK Pegaf dapat dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dengan berdasarkan perundang-undangan, pancasila, NKRI dan bhineka tunggal ika,” Tuturnya
Bupati Saroy menyebutkan bahwa pimpinan DPRK merupakan sebuah amanah untuk merealisasikan pembangunan di daerah Pegaf yang maju, berdaya saing demi kesejahteraan masyarakat. Dikemukakan bahwa DPRK merupakan wakil rakyat dalam menyampaikan pendapatannya. Saroy mengharapkan agar amanah rakyat yang telah memilihnya sebagai DPRK dapat benar-benar dilaksanakan.
“Kita bekerja atas kepentingan rakyat, rakyat yang telah memilihnya dalam tugas dan tanggung jawab yang sangat mulia ini,” katanya.
Saroy juga menyebut DPRK merupakan organisasi yang terhormat. Dirinya meminta agar kehormatan DPRK ini tetap dijaga dengan sebaik mungkin dalam menjalankan tugas dan fungsi kedewanan.
Dijelaskan juga bahwa jika dalam menjalankan tugas dilaksanakan dengan ketulusan hati maka kebaikan-kebaikan itu akan kembali kepada pribadi masing-masing.(LP14/red)