MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemerintah Provinsi Papua Barat menegaskan, setiap tahunnya membangun sedikitnya 91 unit perumahan layak huni bagi orang asli Papua (OAP). Perumahan ini tersebar di semua kabupaten dan kota di Papua Barat.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) provinsi Papua Barat Heri GN Saflembolo mengatakan, sejak 2018 sampai saat ini Papua Barat setiap tahun membangun rumah layak huni bagi OAP. Semua ini adalah bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat.
“Dari tahun 2018 kita sudah bangun sampai sekarang. Setiap kabupaten mendapatkan jatah tujuh unit rumah. Jadi setiap tahun ada 91 unit rumah layak huni untuk OAP yang kita bangun,” jelas Heri kepada wartawan, Senin (28/3/2022) usai apel.
Menurut Heri, rumah yang dibangun sendiri merupakan tipe 45. Karena keterbatasan anggaran kata dia, sehingga masyarakat yang menerima bantuan disesuaikan dengan rekomendasi dari bupati maupun wali kota.
“Biasanya kita minta surat rujukan dari bupati bahwa masyarakat tersebut layak menerima bantuan rumah layak huni. Pemerintah juga hanya menyiapkan perumahan tidak melakukan pengadaan lahan,” tuturnya.
Dijelaskan Heri, ke depan PUPR juga akan menggulirkan program lain seperti melakukan peningkatan kualitas rumah masyarakat. Program ini diproyeksi juga menyentuh semua kabupaten dan kota secara bertahap.
Selain pembangunan perumahan layak huni dari provinsi sendiri, ada juga bantuan dari pemerintah pusat. Namun pihaknya belum bisa merinci berapa jumlah rumah yang telah direalisasikan pemerintah pusat. (LP9/Red)