24.9 C
Manokwari
Kamis, Juli 3, 2025
24.9 C
Manokwari
More

    Program Ketahanan Pangan Kodam XVIII/Kasuari Bisa Jadi Pilot Project

    Published on

    MANOKWARI, Linkappuabarat.com – Kodam XVIII/Kasuari menginisiasi program ketahanan pangan keluarga dalam rangka menuju Kampung Tangguh. Program ini dicanangkan di Kampung Warami Distrik Tanah Rubuh, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Rabu (24/03/2021).

    Kegiatan pencanangan ketahanan pangan tersebut dibuka langsung oleh Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa. Turut hadir Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Wakapolda Brigjen Pol Patrige Rudolf Renwarin dan Bupati Manokwari Hermus Indouw.

    Acara tanam perdana ini juga disaksikan oleh pejabat Kodam XVIII/Kasuari, pejabat Pemda Papua Barat, Kepala Distrik Tanah Rubuh, tokoh agama, tokoh adat, tokoh pemuda dan masyarakat Kampung Warami.

    Baca juga:  KPU Manokwari: Mayoritas Berkas Bacaleg Harus Dilakukan Perbaikan

    Program ketahanan pangan ini dimulai dengan tanaman bedeng di antaranya terong, cabe, sayur kangkung dan bayam.

    Adapun jumlah bedeng sebanyak 164 box tanam yang berada di depan dan samping 41 rumah warga. Selain kegiatan tanam perdana ini, ada juga kegiatan pemberian sembako kepada masyarakat, penyerahan buku tulis dan bingkisan kepada anak-anak Kampung Warami.

    Baca juga:  PDK Kosgoro 1957 Papua Barat Desak Golkar Segera Gelar Musda

    Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa menyampaikan, ketahanan pangan keluarga bertujuan menjamin ketersediaan dan konsumsi pangan yang cukup untuk keluarga. Terutama di masa pandemi.

    Selain itu, akan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dalam mengantisipasi kelangkaan pangan.

    “Kita harus pintar dan kreatif dalam mencari peluang dengan memanfaatkan kondisi di sekitar kita. Ini dapat dilihat sendiri di sekitar lingkungan kita yang daerahnya mempunyai pasir, berbatuan dan karang. Bagaimana kita bisa memanfaatkan lahan yang tidak produktif menjadi produktif, buat sesuatu hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin,” ujar Pangdam.

    Baca juga:  SKK Migas Optimistis Pengusaha Papua Jadi Lokomotif Ekonomi KTI

    Disela-sela kegiatan, Dominggus Mandacan juga mengajak masyarakat Warami untuk serius bercocok tanam. Ia memuji langkah Kodam yang telah menginisiasi program ini. Menurutnya, program tersebut bisa menjadi pilot project di Papua Barat.

    “Apabila kegiatan ketahanan pangan ini berhasil, program ini juga akan diterapkan di seluruh kampung di Provinsi Papua Barat,” katanya. (LPB2/red)

    Latest articles

    Bukti Polri Dekat Dengan Masyarakat, Berbagai Komunitas Ikut Dalam Defile HUT...

    0
    JAKARTA, Linkpapua.com-Perayaan HUT Bhayangkara ke-79 tahun ini terasa berbeda dari momen peringatan sebelumnya. Tema “Polri Untuk Masyarakat” pun tak hanya slogan, karena pelibatannya benar-benar...

    More like this

    Pensiun dari ASN, Oktovianus Mayor Pilih Mengabdi untuk Gereja dan Umat

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Usai menuntaskan pengabdiannya sebagai aparatur sipil negara (ASN), Oktovianus Mayor memilih...

    Pemprov Papua Barat Apresiasi Dedikasi Kabiro Organisasi-Pemerintahan yang Purnatugas

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat memberikan apresiasi kepada dua sosok birokrat...

    Obet Rumbruren Sampaikan Pentingnya Kolaborasi Pemerintah Pusat dan Daerah Sukseskan MBG

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus digalakkan di seluruh pelosok negeri. Kali...