26.2 C
Manokwari
Minggu, Juni 22, 2025
26.2 C
Manokwari
More

    Presiden Prabowo Resmikan PP Perlindungan Anak di Era Digital

    Published on

    JAKARTA, LinkPapua.com – Presiden Prabowo Subianto meresmikan Peraturan Pemerintah (PP) tentang Tata Kelola Penyelenggara Sistem Elektronik dalam Pelindungan Anak, Jumat (28/3/2025), di halaman Istana Merdeka, Jakarta. Regulasi ini menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah melindungi anak-anak dari dampak negatif teknologi digital yang semakin masif.

    Prabowo menegaskan bahwa kemajuan teknologi digital harus diimbangi dengan perlindungan yang kuat terhadap anak-anak. Menurutnya, jika tidak dikelola dengan baik, teknologi dapat merusak akhlak, psikologi, serta karakter generasi muda.

    “Teknologi digital ini menjanjikan bisa membawa kemajuan pesat bagi kemanusiaan, tapi juga bila tidak diawasi dan dikelola dengan baik justru bisa merusak sendi-sendi kehidupan bermasyarakat. Terutama merusak akhlak, merusak psikologi, merusak watak daripada anak-anak kita,” kata Prabowo dikutip laman resmi Sekretariat Kabinet, Sabtu (29/3).

    Baca juga:  Operasi Zebra Mansinam 2023, Upaya Polresta Manokwari Jaga Kamseltibcarlantas

    Prabowo juga menekankan pentingnya membangun generasi muda yang sehat, kreatif, dan berkarakter. PP Perlindungan Anak ini, kata dia, akan menjadi acuan utama dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman bagi anak-anak.

    “Anak-anak kita harus tumbuh jadi manusia yang berani, yang mandiri, yang optimis, yang berjiwa, ingin meraih ilmu, ingin berbuat yang terbaik untuk orang tuanya, untuk saudara-saudaranya, untuk bangsanya,” ujarnya.

    Baca juga:  Robert-Ali Resmi Daftar Cakada Bintuni, KPU Nyatakan Syarat Lengkap

    Prabowo juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam perumusan hingga peresmian regulasi ini. “Ini hasil karya saudara-saudara, saya mendengarkan saran-saran saudara dan kita wujudkan hari ini,” ucapnya.

    Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menjelaskan PP Perlindungan Anak merupakan tindak lanjut dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Dalam penyusunannya, pemerintah menerima 287 masukan dari 24 pemangku kepentingan, serta berbagai lembaga nasional maupun internasional.

    Baca juga:  Cuti Kampanye, Hermus Serahkan Tongkat Pemerintahan Sementara ke Edi Budoyo

    “Dukungan luas dari masyarakat dan para orang tua termasuk tokoh internasional, seperti Prof Jonathan Haidt, bahkan sejumlah penyedia platform digital memberikan dukungan positif dalam menunjukkan komitmen dalam menciptakan ruang digital Indonesia menjadi ruang digital yang lebih aman dan juga lebih ramah anak,” bebernya.

    Turut hadir pada kesempatan ini Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. (*/red)

    Latest articles

    Polda Papua Barat Gelar Jalan Santai Sambut Hari Bhayangkara ke-79

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com-Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, Kepolisian Daerah  Papua Barat menyelenggarakan kegiatanjalan santai  pada Sabtu, (21/6/25). Kegiatan ini...

    More like this

    Polda Papua Barat Gelar Jalan Santai Sambut Hari Bhayangkara ke-79

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025, Kepolisian...

    Kakorlantas Polri Tinjau Persiapan Car Free Day, Sambut Hari Bhayangkara ke-79

    JAKARTA, Linkpapua.com-Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.,...

    Warga Kota Manado Apresiasi Pelayanan Kesehatan dan SKCK Gratis Sambut Hari Bhayangkara ke-79

    MANADO, Linkpapua.com- Warga Kota Manado memberikan apresiasi kepada Polri khususnya Polda Sulut dan Polresta...