25.6 C
Manokwari
Sabtu, April 26, 2025
25.6 C
Manokwari
More

    PPKM Undang Pro Kontra, Legislator DPRD Manokwari: Penting Kesehatan Masyarakat atau Ekonomi?

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pembatasan jam operasi bagi pelaku ekonomi, baik itu pasar tradisional hingga supermarket karena Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sesuai instruksi Bupati Manokwari, mengundang pro dan kontra di masyarakat.

    Terkait hal ini, Anggota Komisi B DPRD Manokwari, Suriyati Faisal, menilai PPKM merupakan langkah terbaik yang diambil pemerintah.

    “Kita tahu bersama saat ini angka Covid-19 sedang naik di Manokwari hingga tempat karantina dan rumah sakit penuh merawat pasien Covid-19. Sehingga pemberlakuan PPKM oleh pemda ini langkah yang tepat. Ini juga kan berlaku di seluruh Indonesia karena instruksi dari pemerintah pusat,” kata Suriyati, Rabu (7/7/2021).

    Baca juga:  Masih Pandemi, Pelni Kembali Terapkan Pembatasan Mudik Lebaran

    Dia pun meminta pemahaman dari masyarakat. Sebab, PPKM ini bukanlah menutup atau membatasi total aktivitas. “Memang secara ekonomi akan berdampak ke pemilik usaha, tetapi instruksi itu hanya membatasi, bukan menutup total. Kalau dibilang berdampak ke sektor ekonomi, sekarang masyarakat pikir saja mana yang penting kesehatan masyarakat atau ekonomi,” terangnya.

    Baca juga:  Postur RAPBD 2021 Diperkirakan Turun 200 Miliar

    Biar begitu, politisi Golkar ini menyoroti instruksi yang belum disosialisasikan secara luas. Pasalnya, masih banyak pelaku usaha yang belum mengetahui soal instruksi tersebut.

    “Instruksi ini harus segera disosialisasikan ke pelaku usaha. Saya turun ke masyarakat sebagian besar belum tahu soal ini. Sehingga satgas harus lebih aktif sampaikan ini ke masyarakat,” ungkapnya.

    Baca juga:  2022, Satlantas Manokwari Gencar Penertiban Aksi Kebut dan Knalpot Bising

    Suriyati berharap kebijakan ini dukung oleh semua pihak agar dapat menekan laju Covid-19 di Manokwari. Meskipun sektor ekonomi terdampak baginya yang terpenting adalah Covid-19 dapat tertangani.

    Sejak terbitnya instruksi tersebut aktivitas pelaku usaha masih berjalan normal karena belum banyak yang mengetahui aturan ini. Sesuai instruksi Bupati Manokwari, aktivitas masyarakat maksimal hingga pukul 20.00. (LP3/Red)

    Latest articles

    Toni Wenas Lantik Roberth Hammar sebagai Ketua PAPPRI Papua Barat

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Ketua Umum DPP Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI), Toni Wenas melantik pengurus DPD PAPPRI Papua Barat periode...

    More like this

    Kolaborasi BPOM Manokwari dan Anggota DPR RI, Edukasi Siswa Awasi Peredaran Obat, Makanan, dan Kosmetik

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Manokwari bersama anggota DPR RI Komisi...

    Mugiyono jadi Irup Peringatan Hari Otda ke-29 tahun 2025

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari menggelar upacara peringatan hari otonomi daerah (Otda) ke-29...

    Buka Musrenbang Distrik Manokwari Selatan dan Tanah Rubuh, Bupati Ingatkan Program Harus Tepat Sasaran

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Wakil Bupati Manokwari Mugiyono mewakili Bupati, membuka pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)...