TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni resmi membuka Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Pelajar ke-2 sebagai bagian dari rangkaian perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-22 Kabupaten Teluk Bintuni yang jatuh pada 9 Juni 2025. Kegiatan ini dibuka langsung Bupati Yohanis Manibuy di Lapangan GSG Bintuni, Selasa (3/6/2025).
Pembukaan turut dihadiri Wakil Bupati Joko Lingara, Dandim 1806/TB Letkol Inf Teguh Eko Efendi, Kapolres Teluk Bintuni AKBP Hari Sutanto, Sekda Frans N Awak, Wakil Ketua III DPRK Teluk Bintuni Budi Irianto Nawarisa, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Saiful Adha, serta sejumlah pejabat daerah dan tamu undangan lainnya.
Ketua panitia, Roni Kosepa, dalam laporannya menyebutkan kegiatan ini bertujuan mempererat persatuan masyarakat, menggali potensi generasi muda, serta menumbuhkan semangat sportivitas dan kecintaan terhadap budaya lokal.

Sebanyak 1.255 peserta dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK/PAUD, SD/MI, SMP, hingga SMA/SMK/MA, ambil bagian dalam Porseni tahun ini. Tak hanya pelajar, kegiatan ini juga melibatkan masyarakat adat dari tujuh suku yang turut berpartisipasi dalam lomba panahan tradisional.

Kegiatan berlangsung sejak 3 hingga 10 Juni 2025, tersebar di beberapa lokasi seperti Lapangan GSG, Sport Center Kampung Lama, dan Gedung Women Center. Adapun cabang olahraga dan seni yang dipertandingkan sebagai berikut.
Cabang Olahraga
Senam Kreasi (TK/PAUD) – 200 peserta
Lomba Mewarnai (TK/PAUD) – 400 peserta
Sepak Bola (SD, SMP, SMA/SMK/MA) – 450 peserta
Bola Voli (SMA/SMK/MA) – 72 peserta
Lari Maraton (SD dan SMA) – 200 peserta
Catur (SD dan SMA) – 25 peserta
Cabang Seni dan Budaya
Panahan Tradisional – diikuti masyarakat adat dari 7 suku
Bupati Yohanis Manibuy menekankan bahwa olahraga dan seni memiliki peran penting dalam membentuk karakter generasi muda. Keduanya, kata dia, tidak hanya melatih fisik dan keterampilan, tetapi juga membangun jiwa kepemimpinan, kreativitas, kepekaan sosial, serta semangat juang.
“Porseni ini bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga wadah ekspresi, pengembangan bakat, serta mempererat persaudaraan antarsekolah. Anak-anak kita dilatih menjunjung sportivitas, semangat kerja sama, dan menjauhi hal-hal negatif,” ujarnya.
Dia juga mengingatkan bahwa generasi muda adalah aset paling berharga bagi masa depan Teluk Bintuni. Karena itu, Porseni diharapkan menjadi sarana pembinaan untuk menciptakan pribadi yang sehat, berkarakter, dan berdaya saing.
“Selamat bertanding, selamat berkreasi, dan tunjukkan kemampuan terbaik kalian dengan tetap menjunjung tinggi nilai sportivitas dan kebersamaan,” serunya. (LP5/red)




