28.3 C
Manokwari
Senin, Mei 19, 2025
28.3 C
Manokwari
More

    Polda Papua Barat Resmikan Rumah Kebangsaan, Sarana Komunikasi Pemerintah, Polri, dan Masyarakat

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Polda Papua Barat meresmikan Rumah Kebangsaan di Kampung Wailuri, Distrik Manokwari Selatan, Kabupaten Manokwari, Selasa (27/6/2023). Rumah Kebangsaan ini bisa menjadi sarana komunikasi antara pemerintah, Polri, dan masyarakat.

    Peresmian dipimpin Dir Intelkam Polda Papua Barat, Kombes Pol. Aries Setyo Budi, didampingi Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Manokwari, Jaka Mulyanta, serta sejumlah organisasi mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Cipayung dan Cipayung Plus.

    “Rumah Kebangsaan menjadi tempat bagi organisasi kemasyarakatan, mahasiswa, dan pelajar untuk menyampaikan masukan positif dan pendapat mereka kepada pemerintah dan Polri, sehingga terjalin koordinasi dan komunikasi yang lebih baik untuk daerah dan negara Indonesia,” kata Aries.

    Baca juga:  Dari Peluncuran Buku FSVA: 45 Kecamatan di Papua Barat Masih Rentan Pangan

    Selain itu, Rumah Kebangsaan ini juga dapat digunakan sebagai sarana untuk penyuluhan kepada masyarakat, mahasiswa, atau pelajar dengan berkoordinasi dan berkomunikasi dengan Kesbangpol guna memperluas wawasan.

    “Kehadiran Rumah kebangsaan ini bisa menjadi saranan untuk kegiatan atau hal positif. Misalnya, unjuk rasa bisa berkurang atau bisa ditekan sehingga pokok pikiran bisa disampaikan di sini dan tepat sasaran atau tepat guna atau memberikan efek lebih baik lagi sehingga kondusivitas lebih meningkat,” jelasnya,

    Baca juga:  Satlantas Polres Manokwari Borong Penghargaan Inovasi Tingkat Polda PB

    Kepala Badan Kesbangpol Manokwari, Jaka Mulyanta, menambahkan Rumah Kebangsaan ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana untuk menyampaikan aspirasi guna menangani masalah yang ada di masyarakat atau di kalangan mahasiswa.

    Baca juga:  Polda Papua Barat dan Polres Jajaran Borong Penghargaan IKPA

    Mulyanta juga berharap Rumah Kebangsaan dapat menjadi fasilitas bagi masyarakat dan organisasi kemasyarakatan sehingga masalah-masalah tersebut dapat diselesaikan dengan bijaksana tanpa menggunakan kekerasan.

    “Nanti kita lakukan diskusi mengenai wawasan kebangsaan, mungkin setelah Agustus. Diskusi atau sosialisasi ini penting menjelang pemilihan umum mendatang dan merupakan bagian dari pendewasaan atau memberikan pemahaman kepada generasi muda yang akan ikut serta dalam pemilu,” ucapnya. (LP3/Red)

    Latest articles

    Tim Gabungan Temukan 6 Korban Banjir Bandang di Pegunungan Arfak

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Sebanyak 66 personel gabungan dari Polres Pegunungan Arfak 28 personil, Kodim 1218 Pegaf 13 personil, Basarnas 12 Personil,BPBD provinsi Papua Barat 10...

    More like this

    RPJMD Disepakati, Sekda Papua Barat Ajak ASN Komitmen Jalankan Program Pemerintah

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Ali Baham Temongmere, meminta komitmen seluruh...

    Jelang PPDB, DPRK Manokwari : Jangan ada Lagi Demo

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026, DPRK Manokwari meminta...

    Delapan Tim Lolos ke 8 Besar Liga 4, Siap Promosi ke Liga 3

    JAKARTA, LinkPapua.com – Delapan tim mengamankan tiket ke babak 8 besar putaran nasional Liga...