MANOKWARI, Linkpapua.com—PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua Dan Papua Barat (UIW PPB) mengresmikan, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Anggi, kabupaten Pegunungan Arfak.
PLTMH yang berada di Kampung Upperc, Distrik Anggi, itu berkapasitas 150 Kilowatt (Kw) dan akan terintegrasi sistem yang ada di kampung Sururey, kampung Demaisi dan kampung Taige. Sehingga PLTMH Anggi menjadi titik pusat kelistrikan di kabupaten Pegunungan Arfak.
“PLTMH Anggi ini menjaga keandalan pasokan listrik di kabupaten Pegunungan Arfak,” kata General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua Dan Papua Barat (UIW PPB) Budiono melalui siaran pers yang diterima. Acara pengresmian PLTMH berlangsung pada Rabu (7/6/2023) lalu.
Diketahui saat ini dari 166 desa/kampung yang ada di kabupaten Pegunungan Arfak, 74 kampung telah dilistriki oleh PLN. Sedangkan sisanya mendapatkan listrik dari non PLN maupun Program LTSHE (Lampu Tenaga Surya Hemat Energi).
“PLN Berkomitmen melistriki desa-desa di Pegunungan Arfak dari 166 desa secara bertahap, tentu saja dalam melistriki kabupaten Pegunungan Arfak tidak dapat dilakukan sendiri namun harus berkoordinasi, berkolaborasi dan sinergi untuk dukungan dari pemerintah daerah dan seluruh stakeholder yang ada,” ucap Budiono.
Pengresmian dan pengoperasian PLTMH Anggi, sebut Budiono adalah wujud nyata dari sinergi bersama dari Kementrian ESDM, pemerintah daerah dan PLN. Dirinya berharap ke depannya kabupaten Pegunungan Arfak dapat menjadi kabupaten yang “Green” atau terbebas dari penggunaan energi fosil atau BBM.
Harapan itu, lanjut Budiono, dikarenakan Pegunungan Arfak memiliki potensi energi baru terbarukan yang besar.
“Saat ini baru sepertiga potensi alam yang dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik, masih ada dua pertiga potensi yang perlu dimanfaatkan,” sambungnya.
Acara pengresmian dan pengoperasian PLTMH perwakilan Ditjen EBTKE Kementrian ESDM, Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw, Bupati Pegunungan Arfak, Yosias Saroy, serta dihadiri masyarakat Kampung Upprec. (LP2/RED)