23.8 C
Manokwari
Rabu, Juli 2, 2025
23.8 C
Manokwari
More

    PIKI: Intoleransi meningkat, rajutan Bhinneka Tunggal Ika terancam koyak

    Published on

    JAKARTA,Linkpapuabarat.com-Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Persatuan Inteligensia Kristen Indonesia (DPP PIKI) Baktinendra Prawiro MSc, MH, menyayangkan di tengah pergumulan bangsa menghadapi wabah Covid-19, terjadi persoalan-persoalan yang cukup memprihatinkan, seperti yang terjadi di Papua, Sulawesi Tengah, dan DKI Jakarta.

    “Kita melihat intoleransi dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat, nampaknya mengalami peningkatan. Kekerasan dan pembunuhan terjadi terhadap sesama manusia. Rajutan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa terancam koyak,” tegas Baktinendra Prawiro dalam sambutannya membuka Rakernas Ke-3 PIKI yang digelar secara hybrid (pertemuan fisik & virtual dengan Protokol COVID -19) dan dipusatkan di Hotel Gran Melia, Jakarta (12/12).

    Baktinendra melanjutkan nilai-nilai luhur Pancasila yang universal tengah mengalami distorsi pemahaman dan interpretasi, sehingga hakekatnya tidak lagi menjadi sumber dari segala sumber hukum, sumber dari segala kebijakan ekonomi, sosial dan politik serta panduan utama dalam kehidupan bermasyarakat.

    Baca juga:  Somasi Luhut ke Haris Dinilai Kekanak-kanakan, Senator Papua: Rakyat Butuh Keterbukaan Informasi!

    “Dalam situasi seperti itulah saya Ingin menegaskan sekali lagi bahwa kebenaran itu ada, yakni kebenaran meninggikan derajat bangsa. Dan kita harus mempertahankan kebenaran itu dan menyebarluaskan serta melakukannya,” ujar dia.

    “Sebagaimana Yesus katakan bahwa Kerajaan Allah ada di dalam kamu, dan ada diantara kamu. Dan salah satu cirinya adalah kebenaran dan keadilan,” lanjut Baktinendra

    “PIKI terpanggil bersama lembaga keumatan lainnya seperti GMKI, GAMKI, GSKI, PWKI dan PGI untuk tetap hadir dan turut ambil bagian memberikan kontribusi konstruktif di tengah pergumulan bangsa,” papar dia.

    “Karenanya PIKI bersama seluruh lembaga keumatan Kristen dan komponen bangsa tetap berjuang demi NKRI yang utuh dan berdaulat, masyarakat yang rukun dan aman dalam menjalani hidupnya dengan tatanan kehidupan Bhinneka Tunggal Ika, semangat Sumpah Pemuda, Ideologi Pancasila dan UUD 1945,” pungkasnya.

    Baca juga:  Satgas Pamrahwan Yonif 500/Sikatan bantu warga bangun pagar Masjid Al-Rochim

    Sementara mewakili Dewan Penasehat DPP PIKI, Cornelius D Ronowidjojo, berharap agar PIKI ikut memikirkan bersama berbagai peristiwa yang terjadi, semisal di Poso, Papua, Nias, Mentawai dan Bitung.

    “Sepertinya peristiwa ini terjadi secara sistemik. Ada mastermind yang ingin bikin kacau seluruh Indonesia,” imbuh Eks Ketum DPP PIKI ini.

    Sedangkan Ketua Umum PP GMKI terpilih periode 2020-2022, Jefri Gultom mengatakan menghadapi tantangan dinamika bangsa ini tidak bisa bergerak sendiri-sendiri. “PIKI, GMKI, GAMKI dan organisasi lainnya justru saling menopang. Jangan berjalan sendiri-sendiri agar tidak hanyut,” ucap dia.

    Baca juga:  Kementerian PUPR Tata Ulang Taman Jokowi-Iriana dan Taman Jusuf Kalla di Kaimana

    Sekum DPP GAMKI Sahat MP Sinurat berharap perlunya memikirkan bersama terkait beberapa isu. Mulai dari isu daerah tertinggal yang ternyata kebanyakan adalah daerah berbasis Kristen. Juga, isu korupsi, stunting dan radikalisme.

    “Saya berharap PIKI bisa menjadi wadah bersama yang bisa memberikan dorongan kepada kami agar bisa berkontribusi nyata bagi bangsa dan negara. Saya yakin kita bisa berperan, meskipun kecil perannya,” pungkasnya.

    Adapun tema Rakernas ke-3 PIKI adalah “Kebenaran Meninggikan Derajat Bangsa” (Amsal 14:34) dan subtema “Revitalisasi Wawasan Kebangsaan Demi Peningkatan Derajat Peradaban Bangsa dan Kesejahteraan Rakyat”.

    Rakernas ke-3 PIKI tersebut menghasilkan beberapa keputusan. Diantaranya, putusan terkait agenda pelaksanaan Kongres ke-6 Persatuan Inteligensia Kristen Indonesia yang akan digelar secara hybrid pada 27 Februari 2021. (Rls/red).

    Latest articles

    Rangkaian Hari Bhayangkara ke-79, Polri dan KSPSI Gelar Bakti Sosial

    0
    TANGERANG, Linkpapua.com- Rangkaian Hari Bhayangkara ke-79, Polri bersama Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menggelar kegiatan Bakti Kesehatan dan Donor Darah bertempat di PT...

    More like this

    DPR RI Kaji Pemisahan Pemilu Nasional dan Daerah Usai Putusan MK

    JAKARTA, LinkPapua.com - Menyusul putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemisahan antara pemilu nasional dan...

    Putusan MK: Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah Mulai 2029

    JAKARTA, LinkPapua.com - Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan mulai tahun 2029, penyelenggaraan Pemilu nasional dan...

    Komisi VII DPR Dorong BSPJI Ambon Bantu IKM Papua Naik Kelas

    AMBON, LinkPapua.com - Komisi VII DPR RI mendorong Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri...