SORONG, LinkPapua.com – Harga bahan bakar minyak (BBM) di Papua mengalami penyesuaian mulai Selasa (1/4/2025). PT Pertamina Patra Niaga mengumumkan penurunan harga untuk beberapa jenis BBM nonsubsidi di wilayah tersebut, termasuk Pertamax dan Dexlite.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menyatakan penyesuaian harga BBM dilakukan lebih awal, yakni sejak Sabtu (29/3/2025), sebagai langkah antisipasi menjelang Lebaran Idulfitri 1446 H/2025 M.
“Sudah tanggal 29 (Maret 2025) kemarin, disesuaikan lebih awal (sebelum hari raya Idulfitri),” ujar Heppy, Senin (31/3/2025).

Merujuk laman resmi Pertamina, harga BBM nonsubsidi jenis Pertamax Series dan Dex Series mengalami penurunan mulai April 2025. Berikut rincian harga terbaru untuk wilayah Papua.

Papua

-Pertalite: Rp 10.000 per liter
-Biosolar: Rp 6.800 per liter
-Pertamax: Rp 12.800 per liter
-Pertamax Turbo: Rp 13.800 per liter
-Dexlite: Rp 13.900 per liter
-Pertamina Dex: –
Papua Barat
-Pertalite: Rp 10.000 per liter
-Biosolar: Rp 6.800 per liter
-Pertamax: Rp 12.800 per liter
-Dexlite: Rp 13.900 per liter
-Pertamina Dex: Rp 14.200 per liter
Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Tengah
-Pertalite: Rp 10.000 per liter
-Biosolar: Rp 6.800 per liter
-Pertamax: Rp 12.800 per liter
-Dexlite: Rp 13.900 per liter
-Pertamina Dex: –
Papua Barat Daya
-Pertalite: Rp 10.000 per liter
-Biosolar: Rp 6.800 per liter
-Pertamax: Rp 12.800 per liter
-Dexlite: Rp 13.900 per liter
-Pertamina Dex: Rp 14.200 per liter
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengatakan kebijakan penyesuaian harga ini bertujuan untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025.
“Penyesuaian harga BBM melengkapi berbagai program yang dijalankan Pertamina selama Ramadan dan Idul Fitri hingga arus balik nanti agar semuanya lancar dan aman,” katanya. (*/red)






