JAYAPURA, linkpapua.com– Ratusan relawan Gerakan Sekali Putaran (GSP) Provinsi Papua mendukung Pilpres 2024 berjalan sekali putaran. Dukungan itu diwujudkan dalam bentuk pembagian susu gratis dan merchandise yang dibagikan ke masyarakat di dua kecamatan Abepura dan Kecamatan Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Rabu (17/1/2024).
Koordinator Provinsi GSP Papua Fransiskus Renyaan mengatakan dengan pilpres sekali putaran pastinya akan lebih efisien baik dari segi waktu, energi dan anggaran.
Menurutnya Papua yang baru saja dimekarkan dengan terbentuknya empat provinsi baru oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) membutuhkan akselerasi percepatan dan keberlanjutan pembangunan.
“Masyarakat Papua mendukung sekali gerakan ini, karena pemerintah sudah harus berkonsentrasi terhadap program dan pembangunan khususnya di tanah Papua,” ujar Renyaan di lokasi acara.
Untuk itu, Renyaan dan relawan GSP Papua gencar untuk melakukan sosialisasi dan pemahaman mengenai pentingnya pilpres berjalan sekali putaran saja.
“Dengan kegiatan ini GSP ingin mengajak masyarakat untuk mendukung gerakan sekali putaran di Pilpres 2024 agar terjadi penghematan waktu, penghematan biaya, dan keberlanjutan pembangunan,” ucapnya.
Lanjut Renyaan pilpres sekali putaran merupakan hal yang mungkin terwujud, pasalnya dari tiga pasang calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) terdapat paslon yang hampir mendekati angka 50%+1 yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Elektabilitas Prabowo – Gibran yang mendekati angka 50%+1 memungkinkan berlangsungnya pilpres sekali putaran,” bebernya.
Oleh karena itu, selain mensosialisasikan Pilpres 2024 sekali putaran, Renyaan juga mengkampanyekan Prabowo – Gibran menjadi presiden dan wakil presiden kepada masyarakat untuk datang ke TPS mencoblos nomor urut 02.
“Prabowo dan Gibran ini pasangan yang layak dan cocok memimpin Indonesia ke depan, mereka mempunyai kecintaan terhadap NKRI yang luar biasa dan perduli terhadap rakyat,” tuturnya.
Lebih lanjut kata Renyaan pada aksi ini juga sekaligus mendorong supaya pilpres berjalan damai meskipun berbeda pendapat dan pilihan tetapi tetap menjaga kerukunan dan kedamaian sesama anak bangsa.
“Tentu kondisi masyarakat akan jauh lebih damai. Terlebih jika masyarakat memilih paslon Prabowo-Gibran maka sudah pasti pembangunan di Papua yang sudah dijalankan era Pak Joko Widodo akan dilanjutkan dan bahkan lebih disempurnakan,” ucapnya.
“Kami ingin kecintaan masyarakat Papua terhadap Pak Jokowi disalurkan kepada calon pemimpin yang mempunyai integritas serta memiliki kepedulian terhadap bumi Cendrawasih yaitu Pak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka,” imbuhnya.
Renyaan bersyukur gerakan ini mendapatkan respon positif dan antusiasme yang tinggi dari masyarakat Papua.
Masyarakat tidak ingin berlama-lama dalam keadaan suasana yang gaduh karena perbedaan pandangan terkait pilpres ini untuk itu mereka juga bersepakat untuk mendukung pilpres sekali putaran.
“Wah tentu seperti yang kita lihat tadi ya, masyarakat disini sangat antusias dan menyambut baik kegiatan ini. Masyarakat di sini tentu sangat ingin kegiatan-kegiatan seperti ini lebih sering dilaksanakan, nah disitulah kami memberikan edukasi bahwa apabila Pilpres 2024 diselenggarakan sekali putaran maka program-program pemerintah khususnya terkait bantuan sosial kepada masyarakat bisa segera disalurkan, bahkan anggaran 27 triliun penyelenggaraan pilpres putaran kedua juga bisa dihemat dan dijadikan subsidi masyarakat,” terangnya.
Diketahui, aksi sosial pembagian 500 susu gratis dan 500 merchandise ini yang terdiri dari kaos, kalender, gantungan kunci, stiker, dan flyer.
Pembagian susu ini kata Renyaan sebagai bentuk dukungan terhadap salah satu program Prabowo – Gibran untuk memberikan makan siang dan susu gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Pembagian susu sebagai simbol masyarakat Papua mendukung program makan siang dan susu gratis Prabowo – Gibran,” tukasnya. (Rls/red)