26.1 C
Manokwari
Sabtu, Juni 21, 2025
26.1 C
Manokwari
More

    Pemprov Papua Barat Tunda Belanja Barang dan Jasa, Efisiensi Anggaran Jadi Alasan

    Published on

    MANOKWARI, LinkPapua.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat belum merealisasikan belanja barang dan jasa hingga pertengahan Mei 2025. Penundaan ini merupakan imbas dari kebijakan efisiensi anggaran sesuai Instruksi Presiden (Inpres) yang saat ini masih dalam tahap penyesuaian keuangan daerah.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Ali Baham Temongmere, yang juga Ketua Tim Anggaran Pemprov menjelaskan bahwa seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) masih menyusun rencana umum pengadaan (RUP) dengan mempertimbangkan efisiensi yang ditetapkan.

    Baca juga:  Gabungan Fraksi DPR Papua Barat Soroti Pengembalian DAK

    “Jadi, saat ini proses sedang berjalan di mana masing-masing OPD masih menyusun RUP dengan mempertimbangkan efisiensi anggaran,” ujarnya kepada wartawan, Senin (19/5/2025).

    Ali Baham menuturkan dalam rapat bersama kepala OPD sebelumnya, ditegaskan bahwa seluruh instansi harus memangkas kegiatan-kegiatan tertentu. Salah satu yang terdampak signifikan adalah perjalanan dinas yang dipotong hingga 50 persen.

    Baca juga:  Pidato Perdana Gubernur Dominggus: Sinkronisasi dan Sinergi Kunci Pemerintahan

    “Terkhusus di Dinas Pekerjaan Umum yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU), terkait infrastruktur terpotong 100 persen. Mengenai hal ini perlunya regulasi baru untuk dapat meng-cover kontraktor orang asli Papua (OAP),” katanya.

    Meskipun tengah melakukan efisiensi, Gubernur Papua Barat tetap mendorong agar pemberdayaan pengusaha lokal OAP tidak diabaikan. Ali Baham menegaskan perlunya kebijakan tambahan agar kelompok tersebut tetap terfasilitasi.

    Baca juga:  Kapolda Papua Barat Bertemu Pj Gubernur, Ini yang Dibahas

    “Mengenai kontraktor dan pengusaha lokal, pemerintah provinsi telah membagi kewenangan bersama pemerintah kabupaten. Jadi, pemprov mampu meng-cover berapa banyak, begitu juga dengan pemkab sehingga diharapkan seluruhnya dapat terakomodir,” ucapnya. (LP14/red)

    Latest articles

    Dominggus Sebut Baru 14 Koperasi Kampung di Papua Barat Berbadan Hukum

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyebut dari total 824 kampung di Papua Barat, baru 14 koperasi yang telah berbadan hukum. Hal...

    More like this

    Dominggus Sebut Baru 14 Koperasi Kampung di Papua Barat Berbadan Hukum

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, menyebut dari total 824 kampung di...

    Lomba Besei Kambe di Polda Kalteng, Sarana Lestarikan Budaya Lokal Dimomentum Hari Bhayangkara ke-79

    PALANGKARAYA, Linkpapua.com- Semarakkan Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng)...

    Pembangunan Tahap Dua Pasar Sanggeng akan Dilanjutkan, Hermus Sebut Ganti Untung yang Diberikan Objektif

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou bersama sejumlah pimpinan OPD meninjau langsung pasar sentral...