MANSEL,linkpapua.com- Pemerintah Kabupaten Manokwari Selatan bersama Komisi Pemilihan Umum terus mendorong tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2024. Pemda dan KPU meminta masyarakat berbondong-bondong ke TPS pada 14 Februari untuk menyalurkan hak suaranya.
“Kami terus monitoring kesiapan pemilihan legislatif di enam distrik di Manokwari Selatan. Kami ingin masyarakat berbondong-bondong ke TPS dan menyalurkan hak suaranya,” ujar Bupati Markus Manokwari Sekatan, Markus Waran pada kegiatan monitoring kesiapan pemilu dibalai kampung Ransiki. Kamis, (18/1/2023).
Turut serta dalam kegiatan ini, Kapolres Manokwari Selatan, AKBP Eliantoro Jalmaf, Dandim 1808, Letkol Arm. Adin Suroyo serta penyelenggara pemilu.
Markus Waran mengatakan, Pemilu adalah pesta demokrasi milik rakyat. Karenanya, rakyat harus terlibat dan tidak golput.
“Jangan golput. Ayo gunakan hak pilih untuk memilih pemimpin berkompeten yang nantinya bisa melihat, bisa duduk untuk mendengar dan memperjuangkan aspirasi kalian. Jangan masa bodoh untuk tidak datang memilih. Pilihan kalian adalah penentu masa depan bangsa 5 tahun ke depan,” ujar Markus Waran.
Dirinya juga mengingatkan agar tidak ada lagi kelompok yang sengaja menghasut masyarakat untuk golput.
Menurutnya, tingginya partisipasi pemilih menentukan kualitas Pemilu.
“Mari ciptakan Pemilu berkualitas dengan datang ke TPS untuk menyalurkan hak suara kita,” kata Markus Waran.
Sementara itu, Komisioner Divisi Hukum KPU Mansel, Eman Nuba menuturkan, suksesnya pemilihan umum ini tergantung dari tingkat partisipasi masyarakat untuk memilih. Untuk itu, diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk datang di TPS nantinya untuk salurkan hak pilih kalian.
“Untuk menyukseskan pemilu ini, bukan hanya di penyelenggara, pemerintah daerah dan pihak keamanan tetapi tanggung jawab kita semua. Suksesnya Pemilu ini, merupakan kesuksesan untuk kita semua” katanya.
Ia juga mengajak untuk menyuarakan Pemilu damai.
Ketua Bawaslu Mansel, Inggrid A. Sabubun menyampaikan apresiasi kepada Pemda yang telah berinisiatif melaksanakan kegiatan ini. Di mana semua bisa menyatukan komitmen untuk mengawal Pemilu yang bermartabat dan damai.
“Untuk itu, kami mohon untuk seluruh masyarakat hadir di TPS pada 14 Februari. Tidak boleh golput. Saat ini, kita dalam tahapan kampanye tatap muka dan terbatas kami pesankan kepada ASN, TNI dan Polri wajib menjunjung tinggi netralitas,” katanya. (LP11/red)