28.7 C
Manokwari
Jumat, November 22, 2024
28.7 C
Manokwari
More

    Pemilih di Wondama Menyusut 846 Orang, KPU Sebut Ada Nama Ganda

    Published on

    WASIOR, linkpapua.com– Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Teluk Wondama menetapkan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) sebanyak 26.794 pemilih. Jumlah pemilih dalam DPSHP menurun dibanding daftar pemilih sementara (DPS).

    Di mana berdasarkan DPS tercatat ada 27.640 pemilih. Artinya terjadi penyusutan sebanyak 846 pemilih.

    Angka itu terdiri dari 13.786 pemilih laki-laki dan 13.008 perempuan yang tersebar pada 143 tempat pemungutan suara (TPS).

    “DPSHP yang ditetapkan hari ini adalah hasil kerja penyelenggara setelah menerima masukan dan tanggapan masyarakat,“ kata Ketua KPU Teluk Wondama Monika Elsy Sanoi pada rapat pleno terbuka di aula SMPN Wasior, Kamis malam lalu.

    Baca juga:  Eduard Dowansiba Dukung Persiapan Tim Bapomi Papua Barat Menuju Pomnas XVIII

    Sesuai laporan PPD (panitia pemilihan distrik) perubahan jumlah pemilih dalam DPSHP terjadi karena temuan nama ganda serta pemilih yang sudah meninggal dunia.

    Terkait itu Bawaslu meminta KPU agar melakukan pencermatan kembali terhadap DPSHP dalam masa perbaikan selanjutnya sehingga bisa diperoleh daftar pemilih yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

    Baca juga:  Jelang Penetapan DPT 20 Juni, KPU Manokwari Minta Masyarakat Aktif Beri Tanggapan

    “KPU dan kita semua punya tanggung jawab yang sama untuk menghadirkan data pemilih yang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan dengan memastikan mereka yang tidak berhak dikeluarkan dari daftar pemilih dan mereka yang berhak harus diakomodir sebagai pemilih, “kata komisioner Bawaslu Divisi Pengawasan Epianus Rawar.

    Ketua KPU Teluk Wondama juga mengimbau partai politik agar proaktif melakukan pencermatan terhadap daftar pemilih sementara yang telah ditetapkan KPU sehingga pada akhirnya bisa diperoleh daftar pemilih yang akurat.

    Baca juga:  Bernard Sagrim Gelar Pleno Golkar Maybrat, Ngabalin: Itu Tidak Sah

    “Sangat diharapkan kerja sama yang baik dari pimpinan partai politik, Bawaslu dan kita semua yang mempunyai hak suara untuk berkewajiban memberikan tanggapan dan masukan,”

    “Sehingga data (pemilih) yang akan kita tetapkan secara berjenjang menjadi DPT merupakan data yang valid, akurat dan dapat dipercaya,“ pesan Monika Sanoi. (Rex)

    Latest articles

    Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS PB Sudah P21, Polda Segera Serahkan 9...

    0
    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menyatakan, berkas perkara dugaan pemalsuan dokumen penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemprov Papua Barat telah lengkap atau...

    More like this

    Kasus Pemalsuan Dokumen CPNS PB Sudah P21, Polda Segera Serahkan 9 Tersangka ke Kejati

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Polda Papua Barat menyatakan, berkas perkara dugaan pemalsuan dokumen penerimaan Calon Pegawai...

    Pilkada Mansel: Bernad-Mesahk Optimistis Rebut Oransbari dan Ransiki

    MANSEL, Linkpapua.com - Paslon Bernad Mandacan- Mesahk Inyomusi (Bermakna) menggelar kampanye akbar di lapangan...

    Legislator Perindo Musa Naa Ajak Masyarakat Teluk Bintuni Menangkan Yo Join

    TELUK BINTUNI,LinkPapua.com– Politisi Partai Perindo yang juga anggota DPRD Papua Barat Musa Naa mengajak...