MANOKWARI, Linkpapua.com-Pemda Manokwari memberikan santunan bagi puluhan warga di kompleks Bandar Udara (Bandara) Rendani pada Senin (30/12/2024) di kantor Bupati Manokwari.
Plt Kepala Dinas Sosial Manokwari Ferdy Lalenoh mengatakan pemberian santunan tersebut sebagai bentuk kepedulian dari pemda Manokwari kepada warga yang terdampak pengembangan bandara Rendani.
“Santunan yang diberikan kepada warga terdampak ini dihitung berdasarkan penilaian Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP). Dari penilaian ada 4 item perhitungan yaitu biaya pembersihan, mobilisasi, sewa rumah selama 12 bulan dan tunjangan karena kehilangan dari pemanfaatan tanah,”ungkapnya.
Disampaikannya, terdapat 24 penerima santunan dengan total biaya sebesar 10 miliar. Warga menerima santunan dengan jumlah beragam, dari sekitar 100 juta hingga 600 juta.
Sementara itu, dalam arahan Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan komitmen pemda untuk menjadikan bandara Rendani sebagai infrastruktur yang kompetitif sebagai gerbang masuk di tanah Papua.
“Kita mendorong agar bandara Rendani bisa lebih baik kedepannya seperti didaerah lainnya. Padahal Papua Barat ini provinsi yang sudah cukup lama tetapi tertinggal dengan provinsi-provinsi baru lainnya,”ujar Hermus.
Ditegaskannya, pengembangan bandara Rendani merupakan kebutuhan bagi masyarakat.
“Bandara Rendani akan terus dikembangkan yang nantinya akan berdampak positif bagi daerah. Ini juga sebagai bukti kehadiran negara bagi tanah Papua,”tambahnya.(LP3/Red)