MANOKWARI, Linkpapuabarat.com- Pemilihan kepala daerah Pegunungan Arfak menjadi salah satu kabupaten yang tidak berperkara di Mahkamah Konstitusi (MK). Meskipun begitu pelantikannya akan digelar bersamaan dengan kabupaten lainnya, termasuk yang masih berperkara di MK.
Menanggapi hal itu, bupati terpilih Pegunungan Arfak Yosias Saroy meminta agar masyarakat bersabar menunggu pelantikan.
” Sebenarnya untuk Pegaf tidak ada persoalan sampai di MK tetapi karena proses pemilihan serentak maka harus menunggu daerah lainnya karena akan dilantik serentak. Untuk itu diharapkan masyarakat bisa bersabar karena tuhan telah memilih waktu yang akan indah pada waktunya,”ujar Saroy, Rabu (17/2/2021).
Dikesempatan yang sama Kepala Biro Pemerintahan Setda Papua Barat, Agustinus Rumbino mengatakan pelantikan kepala daerah terpilih akan dilakukan dalam dua tahap.
“Pelantikan akan dilakukan serentak dalam dua tahap sesuai dengan berakhirnya masa kepemimpinan kepala daerah. Untuk tahap pertama akan dilakukan pada beberapa kabupaten seperti Manokwari, Pegunungan Arfak, Manokwari Selatan, Raja Ampat dan Teluk Wondama. Sebenarnya SK pelantikan Pegaf sudah selesai tetapi masih menunggu daerah lainnya,”ujar Rumbino.
Untuk daerah-daerah yang masa kepemimpinannya telah berakhir sambil menunggu pelantikan, diserahkan pelaksana harian bupati kepada sekda disetiap daerah.(LPB3/red)