MANOKWARI, Linkpapua.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, Dr. Nataniel Dominggus Mandacan, M.Si menceritakan perjalanan panjang kariernya sebagai birokrat. Tiga puluh tiga tahun mengabdi, Nataniel telah melewati banyak hal.
“Saya telah melalui seluruh fase sebagai birokrat. Saya memulainya dari nol dan ini bukanlah perjuangan yang mudah,” kata Nataniel dalam acara syukuran memasuki tahun 2022 dan tembang pujian syukuran di rumah jabatan Susweni, Manokwari, Jumat (7/1/2022).
Dalam acara yang dihadiri Wakil Gubernur Papua Barat, M. Lakotani, Ibu Gubernur Papua Barat, Ny. Juliana Kiriweno Mandacan, para pejabat eselon II beserta istri maupun eselon III dan IV lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat ini, Nataniel menuturkan bahwa keluarga menjadi spirit utamanya dalam mengabdi sebagai aparatur sipil negara (ASN). Ia mengaku sangat bersyukur karena punya keluarga yang senantiasa memberinya dukungan.
“Saya bersyukur karena Tuhan telah menuntun perjalanan hidup keluarga saya. Sejak menikah tahun 1993 sampai tahun 2022 masih bersama. Itu karena kasih Tuhan,” ucap Nataniel yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Kantor Regional (Kakanreg) IX BKN Jayapura.
Berbagai tantangan pekerjaan telah ia lalui. Selama 33 tahun, ia habiskan untuk mengabdi sebagai pamong.
Kata Nataniel, itu bukanlah perjalanan singkat. Ia lewati semuanya dengan perjuangan. Kesungguhan. Juga air mata.
Saat ini Nataniel telah sampai ke puncak karier. Sebentar lagi ia akan masuk masa purnabakti. Ia akan pensiun November 2020.
“Ujian dalam hidup sudah saya lewati karena penyertaan Tuhan. Walaupun saya kurang beribadah, tapi kasih setia Tuhan luar biasa. Lebih dalam dari lautan. Itu yang dirasakan dalam kehidupan keluarga,” tuturnya.
Nataniel menyampaikan pesan kepada para ASN agar bekerja dengan baik. Mengedepankan kepentingan orang banyak di atas kepentingan pribadi.
“Kita hidup itu sederhana jangan menganggap kawan sebagai lawan dan saling menjatuhkan. Hiduplah rukun dengan rekan kerja. Itu kunci untuk menghasilkan karya terbaik,” katanya.
Kata Nataniel, Provinsi Papua Barat telah dibangun dengan susah payah. Untuk membawa daerah ini pada masa depan cerah sangat ditentukan oleh karya bakti ASN.
“Karena itu saya titipkan provinsi ini kepada semua pegawai untuk melanjutkan. Akan banyak tantangan akan dihadapi. Tapi, saya yakin Papua Barat akan maju menjadi daerah terdepan asal semua bersungguh sungguh bekerja. Bekerjalah dengan penuh tanggung jawab agar hasilnya bisa dinikmati oleh masyarakat,” terang Nataniel. (Agnes Miosido)