MANOKWARI, LinkPapua.com – Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, disebut menjadi jalur distribusi narkoba, baik melalui darat maupun laut.
Hal itu seperti disampaikan Kapolres Manokwari, AKBP Parasian Herman Gultom, dalam rilis akhir tahun yang digelar, Kamis (29/12/2022).
“Manokwari menjadi jalur lintasan peredaran ganja dari PNG (Papua New Guinea) melalui Jayapura (Provinsi Papua). Ganja ini didistribusikan biasanya melalui jalur laut dengan beberapa pelabuhan, termasuk Manokwari dan Sorong,” jelas Gultom.
Dijelaskannya, selama tahun 2022 Satresnarkoba Polres Manokwari mengungkap sejumlah kasus peredaran narkoba, baik jenis ganja maupun sabu-sabu.
“Selama 2022 berhasil diungkap 21 kasus yang terdiri dari sabu-sabu 8 kasus dengan 8 orang tersangka dan ganja 13 kasus dengan 15 orang tersangka. Total barang bukti sabu-sabu yang diamankan 11,2 gram dan ganja 3 kilogram,” bebernya.
Dari hasil pendalaman, barang haram tersebut diedarkan dengan dikemas dalam bentuk paket-paket kecil siap pakai. (LP3/Red)