RAJA AMPAT, LinkPapua.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Raja Ampat, Papua Barat Daya, mengapresiasi Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) Raja Ampat atas aksi nyata menanam bibit mangrove di pesisir Pantai Urfar, Kampung Saporkren.
Kegiatan ini dinilai sebagai kontribusi langsung dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir dan ekosistem laut di Raja Ampat.
Penanaman mangrove yang berlangsung, Jumat (13/6/2025), itu dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Raja Ampat, Ferdinan Watem, mewakili Bupati Orideko Iriano Burdam.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program aksi peduli lingkungan KKK Papua Barat Daya yang melibatkan anggota dari Kabupaten Sorong, Kota Sorong, Sorong Selatan, dan Raja Ampat.

Ferdinan mengatakan Pemkab Raja Ampat menyampaikan penghargaan atas inisiatif luar biasa dari KKK. Aksi penanaman mangrove dipandang sebagai wujud nyata kepedulian terhadap masa depan lingkungan.
“Atas nama Pemkab Raja Ampat, kami menyambut baik dan mengapresiasi langkah Kerukunan Keluarga Kawanua Papua Barat Daya yang telah mengambil peran aktif dalam menjaga dan memulihkan ekosistem mangrove di daerah ini,” ujarnya.
Menurutnya, mangrove memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekosistem pesisir, mencegah abrasi, serta menjadi habitat alami bagi berbagai spesies laut. Karena itu, kegiatan ini tak hanya berdampak lokal, tetapi juga berkontribusi secara global terhadap keberlanjutan lingkungan hidup.
Aksi penanaman berlangsung dalam suasana gotong royong dan kebersamaan, diikuti perwakilan Kawanua dari berbagai daerah, perangkat kampung, tokoh masyarakat, hingga jajaran pemerintah daerah.
Pemkab Raja Ampat berharap kolaborasi seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi kelompok masyarakat lainnya untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan demi masa depan Raja Ampat yang lebih hijau, lestari, dan berkelanjutan. (*/red)




