Manokwari,Linkpapuabarat.com- Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani mengajak jajarannya membantu satuan tugas (Satgas) menangkal segala informasi hoaks terkait COVID-19.
“Kita pemerintah tidak boleh kalah dengan tindakan penyebar berita hoaks. Dengan kemampuan dan teknologi informasi yang kita miliki informasi bohong terkait COVID-19 harus ditangkal,” kata Lakotani pada rapat kerja bupati dan wali kota se-Papua Barat, Kamis (5/11).
Wagub menginginkan edukasi tentang COVID-19 serta pencegahanya harus terus digalakkan di setiap daerah. Masyarakat membutuhkan informasi yang benar agar mereka bisa melindungi diri dari penyebaran virus tersebut.
Menurutnya, masih ada sebagian kecil masyarakat di provinsi ini yang tidak mempercayai penyebaran COVID-19. Hal ini dinilai dapat menjadi salah satu kendala dalam penerapan protokol kesehatan.
“Dari penyampaian para bupati, wali kota tadi seperti itu. Masih ada masyarakat kita yang berfikir bahwa COVID-19 ini tidak nyata sehingga mereka cenderung abai terhadap protokol kesehatan,” ucap Lakotani.
Menurutnya, mereka adalah korban dari informasi hoaks atau bohong yang beredar melalui media sosial. Sehingga mereka harus tetap menjadi perhatian dengan edukasi yang secara baik.
“Harus disadarkan karena kalau mereka sakit karena COVID-19 kita juga yang punya berkewajiban merawat dan mengobati,” sebut Lakotani lagi.
“COVID-19 ini bukan rekayasa dan virus ini benar-benar ada. Sudah ribuan orang meninggal di Indonesia, termasuk saudara-saudara kita di Papua Barat, jadi mau bukti apalagi,” pungkas Wagub. (LPB1/red)