24.5 C
Manokwari
Sabtu, Mei 10, 2025
24.5 C
Manokwari
More

    Hermus Ungkap Kondisi Manokwari: Kumuh, Masih Tertinggal

    Published on

    MANOKWARI, Linkpapua.com – Bupati Manokwari Hermus Indou mengungkap kondisi Manokwari yang masih jauh tertinggal. Ia menyebut, kawasan kumuh masih lebih dominan, dan wilayah pesisir tercemar akibat sampah.

    “Kondisi ini harus kita perbaiki. Kita harus menata infrastruktur dengan baik. Karena infrastruktur adalah penunjang utama kesejahteraan,” terang Hermus saat sosialisasi peningkatan jalan, Senin (23/5/2022).

    Sosialisasi dilakukan kepada masyarakat yang tinggal di sekitar Jalan Sujarwo Condronegoro, jalan samping kantor Dukcapil, Hotel Valdos, Wosi dan Hj Bauw sampai ke Jalan Pahlawan. Kawasan ini akan menjadi prioritas perbaikan.

    Baca juga:  Bupati Manokwari Paparkan Program ke Pj Gubernur: Penataan Kota hingga Pembangunan Stadion

    Menurut Hermus, Manokwari perlu mencapai kemajuan seperti ibukota – ibukota provinsi lainnya. Harus ada perubahan besar di berbagai sektor agar lebih menggeliat dari daerah lain.

    “Bahkan kota dan kabupaten-kabupaten di sekitar kita yang merupakan daerah pemekaran dari Manokwari hari ini justru penataan pembangunannya jauh lebih modern dan jauh lebih baik dari kita ibu kota provinsi. Harusnya kita memberi contoh karena kita pusat peradaban dan ibu kota provinsi,” papar Hermus.

    Ia mengemukakan, saat ini Manokwari masih dominan dengan kawasan kumuh. Hampir seluruh pesisir pantai tercemar dengan sampah.

    Baca juga:  Bupati Manokwari Serahkan Bantuan Keuangan Rp1,9 Miliar ke 11 Parpol

    “Tentu ini menjadi tanggung jawab pemerintah daerah dan seluruh masyarakat untuk kita membebaskan masyarakat kita dari kawasan itu. Kapasitas, kualitas dan kuantitas infrastruktur yang ada di Manokwari masih tertinggal, karena kawasan padat dan risiko kecelakaan sangat tinggi,” bebernya.

    Faktor lain menurut Hermus, Manokwari memiliki populasi penduduk yang cukup padat. Dan semua penduduk memanfaatkan jalan yang disediakan oleh pemerintah kota.

    Kata dia, jika penduduk bertambah tapi infrastruktur tidak bertambah kapasitasnya, maka ini akan menimbulkan masalah. Kualitas hidup dan perubahan multisektor sulit kita capai.

    Baca juga:  Pemkab Manokwari Bakal Perbaiki Infrastruktur Jalan dan Bangun Pasar Ikan Terapung di Sowi

    “Karena itu kami datang dengan misi perubahan. Yang ingin diwujudkan tidak hanya perubahan manusia tetapi dari aspek pengetahuan. Juga aspek fisik harus bisa kita tingkatkan. Kemajuan sebuah kota itu menggambarkan kualitas rakyat yang mendiami kota ini dan juga pemimpin di daerah itu,” paparnya.

    Hermus menjelaskan, untuk memodernisasi Manokwari sebagai pusat peradaban di tanah Papua, wajib dilakukan oleh pemerintah daerah dan didukung oleh seluruh masyarakat. Perubahan tidak mungkin dicapai tanpa menggugah kesadaran masyarakat. (LP8/red)

    Latest articles

    Sembilan Tahun Beruntun, SKK Migas Kembali Kantongi Opini WTP

    0
    JAKARTA, LinkPapua.com – SKK Migas kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun 2024. Ini menjadi tahun...

    More like this

    Sembilan Tahun Beruntun, SKK Migas Kembali Kantongi Opini WTP

    JAKARTA, LinkPapua.com – SKK Migas kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih opini Wajar Tanpa...

    Bupati Manokwari Tambah 6 Tenaga Ahli untuk Mendukung Pemerintahannya

    MANOKWARI, Linkpapua.com- Bupati Manokwari Hermus Indou kembali menambah Tenaga (TA) untuk mendukung pemerintahannya bersama...

    Polri Tuntaskan Kasus Premanisme Lewat Operasi Serentak Untuk Jamin Keamanan dan Iklim Investasi

    JAKARTA, Linkpapua.com– Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mencatat telah menyelesaikan 3.326 perkara selama pelaksanaan...