25.3 C
Manokwari
Senin, Juni 2, 2025
25.3 C
Manokwari
More

    Hari Bumi 2025, Wabup Bintuni Luncurkan Penanaman Sejuta Pohon Matoa

    Published on

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Momentum peringatan Hari Bumi 2025, Wakil Bupati (Wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, meluncurkan program penanaman sejuta pohon matoa. Kegiatan digelar di Kampung Banjar Ausoy, Distrik Manimeri, Selasa (22/4/2025), sebagai bagian dari gerakan nasional yang diinisiasi Kementerian Agama (Kemenag) RI.

    Dalam sambutannya, Joko menyebut gerakan ini sebagai aksi nyata dalam merawat bumi dan menjaga keberlangsungan hidup generasi mendatang.

    “Tentu saja kita semua hadir dalam kegiatan ini sebagai wujud nyata kepedulian terhadap bumi dan lingkungan yang menjadi rumah bersama bagi seluruh makhluk hidup,” ujarnya.

    Baca juga:  Batas Waktu Mepet, BKN Minta Instansi Percepat Pengangkatan CASN 2024

    Menurutnya, penanaman satu juta pohon matoa adalah bentuk investasi jangka panjang. Satu pohon yang ditanam hari ini merupakan kontribusi untuk menjaga iklim, mencegah bencana alam, memperkuat ketahanan pangan, memperbaiki kualitas udara, serta menumbuhkan kembali nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal dalam menjaga alam.

    Joko juga menegaskan pentingnya gerakan penghijauan, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Asta Cita terkait rehabilitasi lahan dan penanggulangan perubahan iklim. Dia menyebut, Indonesia masih memiliki banyak lahan kritis akibat konversi hutan dan aktivitas pertambangan yang tak dikelola dengan baik.

    Baca juga:  Peduli Lingkungan, PSHT Bintuni Baksos di Kampung Argosigemerai

    Dia pun menyampaikan apresiasi kepada Kantor Kemenag Teluk Bintuni yang responsif dan cepat menindaklanjuti program nasional tersebut.

    Secara keagamaan, kata dia, penanaman pohon juga merupakan bagian dari ekoteologi, yakni pendekatan spiritual dalam menjaga lingkungan. Ia mengajak semua pihak untuk kembali merujuk pada nilai-nilai agama yang menekankan keadilan, keberlanjutan, dan kasih sayang terhadap seluruh ciptaan Tuhan.

    Baca juga:  Ormas-LSM di Bintuni Tak Beri Laporan Penerimaan Hibah Bisa Dijerat Hukum

    “Saya berharap penanaman pohon ini bukan hanya sebagai simbol kepedulian terhadap lingkungan, namun merupakan bagian dari tanggung jawab moral dan spiritual kepada Sang Pencipta,” katanya.

    Menutup sambutannya, Joko mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan gerakan ini sebagai komitmen kolektif menuju lingkungan yang lebih sehat, sebagai bagian dari visi mewujudkan Teluk Bintuni yang SERASI (Sejahtera, Religius, Aman, Sehat, dan Inovatif). (LP5/red)

    Latest articles

    Markus Waran Mulai Ancang-Ancang Maju di Pilgub Papua Barat 2030

    0
    MANOKWARI, LinkPapua.com - Mantan Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Markus Waran, mulai mengambil langkah-langkah awal untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papua Barat 2030. Secara terbuka,...

    More like this

    Markus Waran Mulai Ancang-Ancang Maju di Pilgub Papua Barat 2030

    MANOKWARI, LinkPapua.com - Mantan Bupati Manokwari Selatan (Mansel), Markus Waran, mulai mengambil langkah-langkah awal...

    Libur Panjang, Direktorat Polairud Polda Papua Barat Tingkatkan Keamanan di Pantai Wisata

    MANOKWARI, Linkpapua.com-Direktorat Polairud Polda Papua Barat, melakukan pengamanan dilokasi obyek wisata pantai pasir putih,Minggu...

    Wabup Joko Lingara Pasang Umbul-Umbul Pakai Sandal Jepit, Ajak Warga Meriahkan HUT Bintuni

    TELUK BINTUNI, LinkPapua.com – Wakil Bupati (wabup) Teluk Bintuni, Joko Lingara, tampil sederhana dengan...