BINTUNI,Linkpapua.com – Bupati Teluk Bintuni Petrus Kasihiw memimpin upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2023 di halaman kantor bupati, Selasa (2/5/2023). Bupati mengatakan Hardiknas adalah momentum yang akan membawa Indonesia melompat ke masa depan.
“Mari kita semarakkan hari ini dengan semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, mendidik generasi pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan,” ujar Petrus Kasihiw saat membacakan amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim.
Kasihiw menjelaskan, Hardiknas tahun ini ditandai dengan implementasi Program Merdeka Belajar yang telah diluncurkan dalam 24 episode. Merdeka Belajar membawa semua semakin dekat dengan cita-cita luhur Ki Hadjar Dewantara.
“Anak-anak kita sekarang bisa belajar dengan lebih tenang karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holistik oleh gurunya sendiri,” ujar Petrus.
Menurutnya, pendidikan telah mencapai kemajuan. Para kepala sekolah dan kepala daerah dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikan. Tapi saat ini para guru berlomba-lomba untuk berbagi dan berkarya dengan hadirnya Platform Merdeka Belajar.
“Guru-guru yang dulu diikat berbagai peraturan yang kaku sekarang lebih bebas berinovasi di kelas dengan hadirnya Kurikulum Merdeka”kata Petrus
Pada jenjang perguruan tinggi, mahasiswa yang dulu hanya belajar teori di dalam kelas, sekarang bisa melanglang buana mencari pengetahuan dan pengalaman di luar kampus dengan hadirnya program-program Kampus Merdeka.
“Dari segi pendanaan, pencairan langsung Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) dan pemanfaatannya yang lebih fleksibel telah memberikan keleluasaan bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas belajar,” jelasnya.
Begitu juga dengan perluasan program beasiswa, kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi sekarang lebih terbuka. Selain itu, kata Petrus, mekanisme dana yang fleksibel dapat mewadahi gagasan-gagasan kreatif para seniman dan pelaku budaya sehingga mampu menghasilkan karya-karya hebat yang mendukung pemajuan kebudayaan.
“Hari Pendidikan Nasional tahun ini adalah waktu yang tepat bagi kita untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang sudah dihadapi, juga setiap langkah berani yang sudah diambil,” katanya.
Dengan merefleksikan hal-hal yang telah dilakukan sepanjang tiga tahun terakhir, dapat merancang arah perjalanan ke depan guna memastikan keberlangsungan dan keberlanjutan Merdeka Belajar.
“Perjalanan harus kita lanjutkan, perjuangan mesti kita teruskan, agar semua anak bangsa merasakan kemerdekaan yang sebenar-benarnya dalam belajar dan bercita-cita,” imbuhnya.